Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BNI Optimistis Penyaluran Kredit Bisa Tembus 8 Persen Tahun Ini

Adapun berdasarkan rencana bisnis perseroan, target pertumbuhan kredit berada di rentang 6-7 persen tahun ini.

"Jadi proyeksi BNI di kisaran 6-7 persen, mungkin kalau baik kita bisa capai 8 persen," kata Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar dalam konferensi pers secara virtual, Senin (29/3/2021).

Royke menuturkan, perseroan bakal memanfaatkan berbagai insentif yang telah digulirkan pemerintah. Insentif yang dimaksud meliputi diskon PPnBM untuk kendaraan di bawah 1.500 cc dan 2.500 cc, DP 0 persen, serta kelonggaran LTV/FTV paling tinggi 100 persen.

Pihaknya optimistis pertumbuhan kredit akan menggeliat tahun ini, ditopang oleh vaksinasi masif yang terus dilakukan pemerintah sejak Januari 2021.

Vaksinasi kata Royke, membuat kepercayaan konsumen meningkat setidaknya pada kuartal II 2021, setelah sebelumnya membaik di kuartal III dan IV pada tahun 2020.

"Kita sangat yakin mungkin di kuartal kedua dan seterusnya dengan adanya vaksinasi yg mulai berjalan, akan tumbuh kepercayaan dari masyarakat dan ekonomi bergulir," ucap Royke.

Di sisi lain, bank bersandi saham BBNI ini telah telah mengambil sejumlah langkah, strategi, dan kebijakan yang bertujuan untuk mempertahankan kinerja di tengah kondisi yang cukup sulit ini.

Adapun kebijakan strategis yang diambil, meningkatkan kualitas kredit melalui perbaikan manajemen risiko, meningkatkan digital capability dalam memenuhi kebutuhan nasabah, meningkatkan ekspansi bisnis secara berkelanjutan, serta meningkatkan CASA dan FBI melalui peningkatan transaksi.

Lalu, manajemen bakal mengoptimalisasi jaringan dan bisnis Internasional dengan memperkuat kerjasama partnership, maupun optimalisasi Kontribusi Perusahaan Anak.

"BNI akan memanfaatkan sehingga tahun ini tumbuh lebih baik," pungkasnya.

Sebagai informasi, penyaluran kredit BNI tumbuh 5,3 persen pada tahun lalu menjadi Rp Rp 586,2 triliun. Penyaluran kredit di segmen korporasi meningkat 7,4 persen (yoy) menjadi Rp 309,7 triliun.

Sementara itu, kredit kepada segmen bisnis kecil tumbuh sebesar 12,3 persen (yoy) menjadi Rp 84,8 triliun, dan kredit konsumer masih tumbuh 4,7 persen (yoy) menjadi Rp 89,9 triliun.

https://money.kompas.com/read/2021/03/29/181931026/bni-optimistis-penyaluran-kredit-bisa-tembus-8-persen-tahun-ini

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke