Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Blibli Siap Susul Bukalapak IPO, Bagaimana Prospek Saham Teknologi?

Sebelumnya, di sektor tekno lebih dulu listing di Bursa Efek Indonesia (BEI), Bukalapak dengan kode emiten BUKA awal bulan ini. Sementara itu, raksasa ride healing GoTo juga dikabarkan berencana mencatatkan sahamnya tahun depan.

Direktur Asosiasi Riset dan Investasi Pilarmas Investindo mengatakan, saat ini sektor tekno bobotnya secara keseluruhan masih kecil, di kisaran 5 persen. Namun, sektor tekno sejak tahun 2020 lagi hype, karena peralihan dari konvensional ke digital.

“Blibli, BUKA, dan GoTo sama-sama perusahaan tekno yang cukup kuat. Kami melihat sampai saat ini kalau bicara sektor startup dan e-commerce selalu fenomenal dan penuh kontroversi,” ujar Nico kepada Kompas.com, (Jumat (27/8/2021).

Nico mengatakan, minat masyarakat terhadap saham-saham sektor tekno masih besar, apalagi dengan bobot sektor tekno saat ini yang hanya 5 persen, tentunya akan membuka peluang perusahaan tekno untuk terus tumbuh.

“Bicara animo tentu saja besar, karena market cap di sektor tekno itu baru 5 persen, masih kecil sekali. Berarti, masih ada potensi tumbuh yang luar biasa besar. Apalagi ini eranya sudah masuk ke era tekno, dan kita tetap harus bisa mengukur valuasinya di masa depan,” tegas dia.

Nico menilai, hal pertama yang perlu menjadi perhatian Blibli adalah ekosistemnya di masa mendatang. Menurut dia, sebagai sesame competitor, antara Blibli, GoTo dan BUKA, seharusnya ada keunggulan yang dimiliki sebagai daya tarik di pasar. Hal kedua adalah fundamental perusahan, dan ketiga valuasi bisnis di masa mendatang.

“Kalau kita yakin dengan valusi di masa mendatang, kita juga harus melihat ekosistem bisnisnya, apa kelebihannya. Kami berharap public expose-nya tahun depan, Blibli bisa menawarkan kelebihan yang membedakan Blibli dengan BUKA dan GoTo. Nilai tambah pembeda inilah yang akan memberi ekosistem baru di tuhuh Blibli, dan bukan hanya marketplace biasa,” jelas dia.

Menurut Analis Panin Sekuritas William Hartanto, secara keseluruhan tren saham tekno masih uptrend. Namun demikian, kesan yang diberikan saham BUKA sejak IPO beberapa waktu lalu, membuat beberapa pelaku pasar rtidak terlalu euphoria.

“Secara keseluruhan trend saham-saham tech company masih naik dan minat terhadap saham-saham tech company menurut saya masih tinggi. Tapi kesan yang diberikan saham BUKA sejak IPO mungkin sudah mengubah beberapa pelaku pasar untuk tidak terlalu ikut euphoria,” kata William kepada Kompas.com, Jumat (27/8/2021).

Menurut dia, saat ini strategi pelaku pasar dalam mengincar cuan dari saham-saham IPO akan berubah, dan lebih fokus membeli melalui e-IPO dan kemudian menjualnya setelah listing. Ini karena investor khawatir jika membeli saham setelah listing berpotensi saham akan sulit dijual kembali.

“Jadi maksud saya, IPO ini akan tetap laku, tapi strategi pelaku pasar dalam mengincar profit dari saham-saham IPO akan berubah, perkiraan saya, mereka akan lebih fokus membeli lewat e-IPO dan menjual setelah listing, bukan lagi mengejar setelah listing dengan risiko nyangkut,” jelas dia.


Terkait rata-rata laporan keuangan e-commerce yang masih menunjukkan hasil yang belum maksimal, William enggan berkomentar. Namun ia berharap investor bisa mengerti dan memahami dengan benar, bagaimana kinerja emiten tersebut.

“Memang rata-rata e-commerce masih merugi, jadi ya investornya harus bisa ngerti bahwa mereka bukan lagi membeli saham yang dinilai dari labanya,” ujar dia.

Sebelumnya, Direktur Penilaian Perusahaan BEI I Gede Nyoman Yetna mengungkapkan pihaknya belum menerima informasi secara langsung dari perseroan terkait dengan rencana IPO Blibli. Namin, ia menyambut baik rencana tersebut dan siap membuka jalan untuk memasuki pasar modal.

“Terkait dengan rencana IPO Blibli, kami belum menerima informasi secara langsung dari Perseroan. Tentunya kami menyambut baik rencana IPO tersebut dan siap berdiskusi dengan para owner, founder, dan jajaran manajemen Perseroan,” kata Nyoman kepada wartawan kemarin.

https://money.kompas.com/read/2021/08/27/120200626/blibli-siap-susul-bukalapak-ipo-bagaimana-prospek-saham-teknologi-

Terkini Lainnya

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Astra Honda Motor Buka Lowongan Kerja untuk D3-S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Jadwal Lengkap Perjalanan Ibadah Haji 2024

Whats New
Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Kasus SPK Fiktif Rugikan Rp 80 Miliar, Kemenperin Oknum Pegawai yang Terlibat

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke