Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

[POPULER MONEY] Ribuan Orang Ditolak Masuk Mal | Sri Mulyani: Pemda Kebanyakan Program Tanpa Hasil

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) memastikan pusat-pusat perbelanjaan atau mal menerapkan dua lapis protokol untuk mencegah penyebaran Covid-19, yakni protokol kesehatan serta protokol wajib vaksinasi melalui screening di aplikasi PeduliLindungi.

"Jadi sekarang ini di pusat perbelanjaan diberlakukan dua protokol Covid-19 yaitu protokol kesehatan dan protokol wajib vaksinasi," kata Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja dilansir dari Antara, Minggu (12/9/2021).

Alphonzus mengungkapkan pemberlakuan kedua protokol bertujuan untuk memastikan bahwa semua orang yang berada di pusat perbelanjaan dalam keadaan sehat. Penerapan protokol wajib vaksinasi dilakukan melalui aplikasi PeduliLindungi.

Protokol tersebut, lanjutnya, tidak meniadakan dan tidak mengurangi serta tidak menggantikan protokol kesehatan yang sudah diberlakukan sejak awal terjadinya pandemi yaitu seperti keharusan menggunakan masker, jaga jarak, mencuci tangan dan lain sebagainya.

Simak selengkapnya di sini

2. Anak BUMN Pelindo III Buka Lowongan Kerja, Simak Posisi dan Syaratnya

PT Pelindo Daya Sejahtera membuka lowongan untuk lulusan minimal Diploma (D3) dari berbagai jurusan.

Pelindo Daya Sejahtera adalah anak usaha dari BUMN PT Pelindo III yang bergerak di bidang alih daya dalam rangka menyediakan tenaga kerja yang profesional.

Perusahaan ini untuk menyediakan jasa tenaga kerja yang berkompeten di bidang kepelabuhanan, khususnya bagi PT Pelabuhan Indonesia III (Persero) Group serta perusahaan kepelabuhanan lainnya.

Mengutip dari situs resminya, Senin (13/9/2021), posisi yang dibutuhkan adalah Survey dan Perencanaan Rancang Bangun dan Administrasi SDM & Umum.

Ingin tahu persyaratannya? Baca di sini

3. Kenapa PNS 'Selalu' Naik Garuda saat Perjalanan Dinas?

Mungkin banyak orang yang bertanya, kenapa setiap perjalanan dinas ke luar kota aparatur sipil negara (ASN), termasuk PNS, hampir selalu menggunakan pesawat Garuda Indonesia?

Perjalanan dinas menggunakan armada Garuda Indonesia memang sudah lumrah di kalangan instansi pemerintah, baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.

Kenapa demikian?

Penggunaan pesawat Garuda Indonesia dalam setiap perjalanan PNS mengacu pada kebijakan dari Lembaga Kebijakan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintah (LKPP).

Simak selengkapnya di sini

4. Sri Mulyani: Pemda Kebanyakan Program Tanpa Hasil dan Dananya Diecer-ecer...

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati mengatakan, belanja daerah dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) belum terfokus pada satu titik prioritas.

Bendahara negara ini mengungkapkan, belanja tersebut tercecer di ratusan ribu kegiatan sehingga hasilnya tidak dirasakan maksimal oleh masyarakat.

Pemerintah mencatat, Pemda memiliki 28.623 jenis program yang dipecah menjadi 263.135 kegiatan.

"Programnya dipecah menjadi 263.135 kegiatan. Kita bisa bayangkan ini yang disebut diecer-ecer itu seperti ini. Pokoknya kecil-kecil (asal) semuanya dapat, tapi tidak memperhatikan apakah pengeluaran itu akhirnya menghasilkan output dan outcome," kata Sri Mulyani dalam Rapat Kerja bersama Komisi XI membahas RUU HKPD, Senin (13/9/2021).

Baca selengkapnya di sini

5. Asosiasi Berharap Anak Usia di Bawah 12 Tahun Boleh Masuk Mal Pekan Ini

Asosiasi Pengelola Pusat Belanja Indonesia (APPBI) berharap anak yang berusia kurang dari 12 tahun sudah dapat diperbolehkan masuk pusat perbelanjaan alias mal mulai minggu ini.

Ketua Umum APPBI Alphonzus Widjaja mengatakan, saat ini pusat perbelanjaan relatif sudah jauh lebih aman dan sehat dikarenakan semua orang yang berada di pusat perbelanjaan sudah mendapatkan vaksinasi.

Hal tersebut sehubungan dengan adanya pemberlakuan protokol tambahan yaitu protokol wajib vaksinasi.

"Diharapkan minggu depan pengunjung dengan usia kurang dari 12 tahun dapat diperbolehkan untuk masuk ke pusat perbelanjaan," kata Alphonzus kepada Kontan.co.id, Minggu (12/9/2021).

Selengkapnya simak di sini

https://money.kompas.com/read/2021/09/14/054000726/-populer-money-ribuan-orang-ditolak-masuk-mal-sri-mulyani--pemda-kebanyakan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke