Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

WMUU Cetak Laba Bersih Rp 144,4 Miliar di Kuartal III 2021

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Widodo Makmur Unggas Tbk (WMUU) mencatatkan laba bersih kuartal III-2021 sebesar Rp 144,4 miliar atau tumbuh 176,7 persen dibanding periode sama tahun lalu Rp 52,19 miliar.

Berdasarkan laporan keuangan perseroan, Senin (1/11/2021), pertumbuhan laba bersih ini ditopang oleh pertumbuhan penjualan bersih perseroan sebesar 167,7 persen, menjadi Rp 2,1 triliun atau meningkat dibanding periode sama tahun lalau Rp 818 miliar.

“Perseroan memulai aplikasi energi terbarukan guna dorong peningkatan efisiensi produksi. Berkolaborasi dengan entitas sepengendali PT Langgeng Makmur Perkasa yang juga merupakan bagian dari Widodo Makmur Perkasa Group,” jelas manajemen WMUU dalam keterangan resminya.

WMUU mengambil langkah pemberdayaan sumber energi ramah lingkungan di fasilitas produksinya untuk mendorong percepatan realisasi komitmen dan visi perusahaan untuk bertransformasi menjadi bisnis hijau, holistik dan berkelanjutan.

Perseroan juga berkomitmen dalam penerapan prinsip environmental, social and corporate governance (ESG). Langkah ini dinilai akan membawa efisiensi yang luar biasa terhadap pemenuhan kebutuhan energi pada fasilitas produksi Perseroan.

Menuju akhir tahun, perseroan fokus untuk meningkatkan kapasitas produksi. WMUU terus konsisten untuk menjalankan proses pengembangan fasilitas produksi yang menjadi strategi pendorong utama dari pertumbuhan pendapatan serta laba bersih Perseroan.

Pengembangkan fasilitas produksi di berbagai lokasi strategis guna memperkuat jaringan distribusi dari produk – produk yang dimiliki.

Salah satu fasilitas yang sudah beroperasi secara penuh adalah Rumah Potong Hewan Unggas (RPHU) di Wonogiri yang memiliki kapasitas produksi hingga 12.000 ekor atau 70.560 ton per tahun dan merupakan RPHU terbesar di Indonesia.

Adapun penggerak kinerja utama dalam beberapa kuartal ke depan mencakup penyediaan produk karkas ayam dan turunannya yang memiliki perkembangan tren harga yang terus meningkat.

Perseroan juga berupaya dalam meningkatkan strategi pemasaran yang terintegrasi bersama lini bisnis lain di Widodo Makmur Perkasa Group.

https://money.kompas.com/read/2021/11/01/185615326/wmuu-cetak-laba-bersih-rp-1444-miliar-di-kuartal-iii-2021

Terkini Lainnya

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Perhitungan Lengkap Versi Bea Cukai soal Tagihan Rp 31 Juta ke Pembeli Sepatu Seharga Rp 10 Juta

Whats New
Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Berapa Gaji dan Tunjangan Pegawai Bea Cukai Kemenkeu?

Work Smart
Dukung 'Green Building', Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Dukung "Green Building", Mitsubishi Electric Komitmen Tingkatkan TKDN Produknya

Whats New
Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Kemenhub Cabut Status 17 Bandara Internasional, Ini Alasannya

Whats New
Kinerja Pegawai Bea Cukai 'Dirujak' Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Kinerja Pegawai Bea Cukai "Dirujak" Netizen, Ini Respon Sri Mulyani

Whats New
Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Pembatasan Impor Barang Elektronik Dinilai Bisa Dorong Pemasok Buka Pabrik di RI

Whats New
Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Sukuk Wakaf Ritel adalah Apa? Ini Pengertian dan Karakteristiknya

Work Smart
Viral Mainan 'Influencer' Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Viral Mainan "Influencer" Tertahan di Bea Cukai, Ini Penjelasan Sri Mulyani

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke