Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BCA Bakal Bagikan Dividen Interim Rp 25 Per Saham

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank Central Asia Tbk akan melakukan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 25 per saham untuk tahun buku 2021.

Keputusan pembagian dividen interim itu selaras dengan keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) perseroan pada 29 Maret 2021.

Dalam keputusan RUPST itu disebutkan, direksi perseroan dengan persetujuan dewan komisaris diberikan kuasa untuk membagikan dividen interima apabila kondisi keuangan perseroan memungkinkan.

Direksi dengan persetujuan dewan komisaris BCA sepakat untuk melaksanakan pembagian dividen interim tunai sebesar Rp 25 per saham untuk tahun buku 2021, sehingga total dividen interim tunai yang akan dibayarkan adalah sebesar Rp 3.081.876.250.000.

"Atau meningkat 27,5 persen dibandingkan dividen interim tahun buku 2020," tulis manajemen BCA, Senin (8/11/2021).

Manajemen BCA menyatakan, nilai itu mengacu pada jumlah seluruh saham yang telah dikeluarkan perseroan sebanyak 123.275.050.000 lembar saham pasca-aksi korporasi stock split dengan rasio 1:5 yang terhitung efektif sejak 13 Oktober 2021.

"Pembagian dividen interim tunai ini merupakan komitmen Perseroan untuk senantiasa menjalankan bisnis dengan sebaik-baiknya dan memberikan nilai tambah secara berkesinambungan kepada pemegang saham," kata Presiden Direktur BCA Jahja Setiaatmadja.

Jadwal akhir dari periode perdagangan saham dengan hak dividen (cum dividen) di pasar reguler dan pasar negosiasi pada 16 November 2021 dan pasar tunai pada 18 November 2021.

Sementara itu, pembayaran dividen interim tunai akan dilakukan pada tanggal pada 7 Desember 2021.

Sebagai informasi, BCA membukukan laba bersih sebesar Rp 23,2 triliun hingga kuartal III-2021. Laba bersih tersebut tumbuh 15,8 persen dibanding periode yang sama tahun lalu (year on year/yoy).

Pertumbuhan itu ditopang oleh pendapatan bunga bersih BCA sebesar Rp 42,2 triliun, tumbuh 3,3 persen yoy. Kemudian, pendapatan selain bunga sebesar Rp 15,4 triliun tumbuh 2,4 persen yoy.

https://money.kompas.com/read/2021/11/08/170912226/bca-bakal-bagikan-dividen-interim-rp-25-per-saham

Terkini Lainnya

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Soal Gas Murah buat Industri, Menteri ESDM: Insya Allah Akan Dilanjutkan

Whats New
Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke