Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Luhut: Hadapi Covid Kita Tidak Boleh Jumawa

Pemulihan ekonomi menurutnya, bergantung pada upaya pemerintah bisa mengendalikan pandemi Covid-19. Hal tersebut ia kemukakan lewat webinar virtual yang diselenggarakan oleh PT Bank Central Asia Tbk (BCA).

"Penanganan Covid-19 ini sangat penting, sekarang saya lihat kita sudah banyak yang lebih rileks tetapi tetap hati-hati menghadapi ini semua, tidak boleh sombong dan jumawa," ujarnya melalui keterangan tertulis, Selasa (23/11/2021).

Luhut bilang, ada beberapa formula yang dikombinasikan pemerintah untuk bisa mengendalikan pandemi sejak awal hingga saat ini.

Hal itu meliputi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) Level 1-4, vaksinasi tinggi, 3M (memakai masker, mencuci tangan, dan menjaga jarak), 3T (tracing, test, dan treatment), isolasi terpusat.

"Pelibatan para pakar dan penggunaan aplikasi Peduli Lindungi," sambung Luhut.

Untuk meningkatkan kinerja ekspor impor, pemerintah telah mengeluarkan berbagai kebijakan. Di antaranya mempermudah proses bongkar muat untuk ekspor impor di pelabuhan Indonesia untuk mengurangi kepadatan dan mempercepat pergerakan kapal dan kontainer.

Selain itu, pemerintah juga memberikan insentif fiskal melalui penjaminan terhadap pinjaman melalui LPEI (export-related) dan PII (non-export).

"Bapak ibu sekalian, teman-teman pengusaha jangan pernah pesimis melihat ini, Anda harus optimistis melihat negeri kita ini. Karena menurut saya, we are on the right track. Saya kira leader kita, yakni  Presiden Joko Widodo telah memberikan contoh yang baik, jadi saya kira itu kekuatan kita," pungkasnya.

https://money.kompas.com/read/2021/11/23/184523726/luhut-hadapi-covid-kita-tidak-boleh-jumawa

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke