Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Jalani "Fit and Proper Test" OJK, Hoesen Mengaku Lebih Kompeten di Pasar Modal Ketimbang Jadi Pengawas IKNB

Dalam proses tersebut, Hoesen yang saat ini masih menjabat sebagai Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal merangkap Anggota Dewan Komisioner OJK, diuji untuk menjadi kepala eksekutif pengawas industri keuangan nonbank (IKNB).

Terkait dengan hal tersebut, sebelum memulai paparannya Hoesen mengatakan, dirinya lebih kompeten dalam industri pasar modal, sebab memiliki jejak karir yang panjang di industri tersebut.

"Sebelumnya dengan segala kerendahan hati dan penghargaan saya kepada Pansel, dalam prosesnya memang dari awal sebetulnya passion saya di pasar modal. Jadi pengalaman saya, juga kompetensi saya hampir 30 tahun di pasar modal," tutur dia, Kamis.

"Namun demikian prosesnya ini akhirnya saya dipercaya untuk di IKNB," tambah dia.

Oleh karenanya, dalam sesi tanya jawab Hoesen menyampaikan, dirinya akan ikhlas apabila terdapat calon kepala eksekutif pengawas IKNB yang lebih berkapabilitas menjaga sektor tersebut.

"Saya enggak boleh egois dalam hal ini, kalau nanti ada orang yang lebih mampu dari pada saya untuk jadi pengawas IKNB, saya dengan ikhlas untuk bapak atau ibu memilih beliau," ujarnya.

Menurutnya, hal itu menjadi penting agar keberlanjutan pertumbuhan dan kepentingan IKNB tidak terganggu oleh kepentingan individu.

"Saya sudah katakan, saya akan best efforts, tapi saya juga sharing mengenai keterbatasan saya, dengan segala hormat kepada juga Pansel dan bapak presiden dan bapak-ibu terhormat itu kondisinya," kata dia.

Hoesen mengaku bersedia apabila nantinya tidak terpilih sebagai kepala eksekutif IKNB dan diamanahkan untuk menempati posisi dewan komisioner OJK lainnya.

"Secara normatif, bersedia," ucapnya.

https://money.kompas.com/read/2022/04/07/153000226/jalani-fit-and-proper-test-ojk-hoesen-mengaku-lebih-kompeten-di-pasar-modal

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke