Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Minim Sentimen, IHSG Parkir di Zona Hijau pada Sesi I Perdagangan

Berdasarkan data RTI, IHSG dibuka menguat pada level 6.671,45 dari posisi penutupan sesi perdaganan kemarin 6.659,25. Setelah dibuka, IHSG langsung tergelincir dan masuk ke zona merah, namun tidak berselang lama kembali menguat dan melenggang di zona hijau.

Hingga pukul 12.00 WIB, IHSG tercatat menguat 49.80 poin ke level 6.709,05.

Tercatat, terdapat 299 saham yang parkir di zona hijau, 184 saham merah, dan 179 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 5,93 triliun dengan volume 11,4 miliar saham.

Adapun top gainers ditempati oleh Dewi Shri Farmindo (DEWI) yang melesat 34,81 persen ke level Rp 182 per saham. Kemudian, Saraswanti Indoland Development (SWID) yang melonjak 22,7 persen ke posisi Rp 173 per saham. Kioson Komersial Indonesia (KIOS) juga menguat 15,71 persen menjadi Rp 324 per saham.

Di sisi lain, top losers siang ini ditempati oleh Damai Sejahtera Abadi (UFOE) yang terkoreksi 6,79 persen ke level Rp 1.030 per saham. Kemudian Harapan Duta Pertiwi (HOPE) juga merosot 6,73 persen ke posisi Rp 97 per saham. Dilanjutkan oleh Cahayaputra Asa Keramik (CAKK) di level Rp 158 per saham atau melemah 6,51 persen.

Sementara itu, bursa Asia lain terpantau bergerak variatif atau mixed, di mana Nikkei menguat 0,68 persen. Hang Seng Hong Kong, Shanghai Komposit, dan Straits Times terkoreksi masing-masing sebesar 1,15 persen, 0,62 persen, dan 0,11 persen.

CEO Yugen Bertumbuh Sekuritas William Surya Wijaya mengatakan IHSG berpotensi menguat secara terbatas pada sesi perdagangan hari ini.

Menurutnya, sentimen laporan kinerja keuangan emiten sepanjang semester satu masih dinantikan agar dapat memberikan dorongan terhadap kenaikan IHSG.

Adapun secara teknikal, William bilang, IHSG terlihat betah berada dalam rentang sideways dengan pola pergerakan masih terbatas baik peluang naik maupun potensi turun, di mana hari ini IHSG berpotensi bergerak pada rentang 6.578-6.789.

"Hari ini IHSG berpotensi naik," ucap dia.

Disclaimer: Artikel ini bukan untuk mengajak membeli atau menjual saham. Segala rekomendasi dan analisa saham berasal dari analis dari sekuritas yang bersangkutan, dan Kompas.com tidak bertanggung jawab atas keuntungan atau kerugian yang timbul. Keputusan investasi ada di tangan Investor. Pelajari dengan teliti sebelum membeli/menjual saham.

https://money.kompas.com/read/2022/07/19/124342226/minim-sentimen-ihsg-parkir-di-zona-hijau-pada-sesi-i-perdagangan

Terkini Lainnya

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Bank Sentral AS Sebut Kenaikan Suku Bunga Tak Dalam Waktu Dekat

Whats New
Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Panduan Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu ATM BRI Bermodal BRImo

Spend Smart
PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

PMI Manufaktur April 2024 Turun Jadi 52,9 Poin, Menperin: Ada Libur 10 Hari...

Whats New
Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Siapa Hendry Lie, Pendiri Sriwijaya Air yang Jadi Tersangka Korupsi Timah Rp 271 Triliun?

Whats New
Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Inflasi Lebaran 2024 Terendah dalam 3 Tahun, Ini Penyebabnya

Whats New
Transformasi Digital, BRI Raih Dua 'Award' dalam BSEM MRI 2024

Transformasi Digital, BRI Raih Dua "Award" dalam BSEM MRI 2024

Whats New
Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Emiten Buah Segar BUAH Targetkan Pendapatan Rp 2 Triliun Tahun Ini

Whats New
SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

SYL Gunakan Anggaran Kementan untuk Pribadi, Stafsus Sri Mulyani: Tanggung Jawab Masing-masing Kementerian

Whats New
Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Saat Sri Mulyani Sampai Turun Tangan Urusi Kasus Alat Tunanetra SLB yang Tertahan Bea Cukai

Whats New
Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Emiten Manufaktur Kosmetik VICI Catat Pertumbuhan Laba Bersih 20 Persen Menjadi Rp 47,1 Miliar pada Kuartal I-2024

Whats New
Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Jalankan Fungsi Perlindungan Masyarakat, Bea Cukai Banten Berantas Peredaran Barang Ilegal

Whats New
Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Impor Bahan Baku Tepung Kini Cukup dengan Dokumen Laporan Surveyor

Whats New
BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

BUAH Bakal Tebar Dividen, Ini Besarannya

Whats New
Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Kementerian ESDM Tetapkan Harga Biodiesel Naik Jadi Rp 12.453 Per Liter

Whats New
Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup Sampai Hari Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke