Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Joe Biden Ketemu dengan Xi Jinping Sehari Jelang KTT G20, Apa yang Dibahas?

Dalam pertemuan tersebut, kedua negara saling memahami untuk saling bekerja sama memajukan hak asasi manusia (HAM) dan membela tatanan internasional.

"Kami akan bersaing dengan penuh semangat, tetapi saya tidak mencari konflik, saya ingin mengelola kompetisi ini secara bertanggung jawab. Saya ingin memastikan bahwa setiap negara mematuhi aturan lalu lintas internasional," kata Biden dikutip melalui siaran pers tim komunikasi Media G20, dikutip Selasa (15/11/2022).

Biden lebih lanjut menyatakan kesiapan posisi AS untuk bekerja sama dengan para pemimpin dunia dalam memperkuat dasar ekonomi global agar lebih baik.

Menurutnya, pertemuan G20 akan membicarakan berbagai isu penting yang sedang dihadapi oleh dunia yang berdampak pada kehidupan masyarakat global.

"Itu berarti mengatasi penderitaan yang ditimbulkan oleh agresi Rusia, tidak hanya bagi Ukraina tetapi juga masyarakat dunia, terutama krisis pangan. Juga isu lain seperti dukungan keringanan utang dan investasi untuk keamanan dan kesehatan global," ujarnya.

KTT G20 kata Biden, merupakan forum penting bagi negara-negara ekonomi terbesar dunia untuk bekerja sama demi kebaikan masyarakat dunia dan memastikan dunia lebih siap menghadapi ancaman pandemi di masa depan.

Tegaskan komitmen AS

Sebelum ke Indonesia, Biden melakukan perjalanan ke Mesir pada 11 November, kemudian ke Kamboja 12-13 November untuk berpartisipasi dalam KTT tahunan AS-ASEAN.

Dalam pertemuan dari dua negara itu, Biden juga menegaskan komitmen dari Negeri Paman Sam untuk bekerja bersama dengan negara-negara lain menghadapi berbagai tantangan global saat ini.

"Izinkan saya berbicara singkat tentang agenda kami selama beberapa hari terakhir di Mesir, Kamboja, dan Indonesia. Di tengah momen tantangan global saat ini, mulai dari inflasi global krisis iklim, hingga perang Rusia melawan Ukraina, kami menyatukan koalisi mitra yang seluas-luasnya untuk dapat mencapai hasil," ucapnya.

Selanjutnya, saat menghadiri KTT AS-ASEAN, dirinya juga menyampaikan komitmen bekerja sama dengan negara mitra AS untuk membantu mewujudkan kawasan yang bebas, terbuka dan aman.

"Saya bertemu dengan Australia, Jepang, dan Republik Korea, kami menggarisbawahi komitmen untuk memperkuat kerja sama menghadapi ancaman keamanan bersama," ungkap Biden.

https://money.kompas.com/read/2022/11/15/121950126/joe-biden-ketemu-dengan-xi-jinping-sehari-jelang-ktt-g20-apa-yang-dibahas

Terkini Lainnya

Bukan Hanya Bitcoin, Aset Kripto 'Alternatif' Juga Kian Menguat

Bukan Hanya Bitcoin, Aset Kripto "Alternatif" Juga Kian Menguat

Whats New
Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Simak Rincian Kurs Rupiah Hari Ini di BNI hingga Bank Mandiri

Whats New
Kemenhub Sebut Kenaikan TBA Tiket Pesawat Tunggu Momen yang Tepat

Kemenhub Sebut Kenaikan TBA Tiket Pesawat Tunggu Momen yang Tepat

Whats New
Tiga Negara di Dunia dengan Jumlah Penduduk Terbesar, India Juaranya

Tiga Negara di Dunia dengan Jumlah Penduduk Terbesar, India Juaranya

Whats New
Proses Studi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Dilanjutkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Proses Studi Kelayakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Bakal Dilanjutkan Pemerintahan Prabowo-Gibran

Whats New
Cek Harga Bahan Pokok, KPPU Sidak Pasar di 7 Kota

Cek Harga Bahan Pokok, KPPU Sidak Pasar di 7 Kota

Whats New
Kebijakan Impor Terbaru Dinilai Bisa Normalkan Pasar

Kebijakan Impor Terbaru Dinilai Bisa Normalkan Pasar

Whats New
Jadi Tuan Rumah ITS Asia Pacific Forum, Indonesia Bakal Pamerkan Transportasi di IKN

Jadi Tuan Rumah ITS Asia Pacific Forum, Indonesia Bakal Pamerkan Transportasi di IKN

Whats New
Apindo Nilai Kolaborasi TikTok Shop-Tokopedia Bisa Pacu Transformasi Digital di RI

Apindo Nilai Kolaborasi TikTok Shop-Tokopedia Bisa Pacu Transformasi Digital di RI

Whats New
Lowongan Kerja KAI Services untuk Lulusan S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja KAI Services untuk Lulusan S1, Ini Persyaratannya

Work Smart
Presdir Baru Sampoerna Ivan Cahyadi: Keberagaman di Sampoerna Itu Mutlak, karenanya Perusahaan Bisa Bertahan 111 Tahun

Presdir Baru Sampoerna Ivan Cahyadi: Keberagaman di Sampoerna Itu Mutlak, karenanya Perusahaan Bisa Bertahan 111 Tahun

Whats New
Apa Itu Negara Dunia Ketiga dan Kenapa Berkonotasi Negatif?

Apa Itu Negara Dunia Ketiga dan Kenapa Berkonotasi Negatif?

Whats New
Obligasi Alternatif Pembiayaan Pembangunan Berkelanjutan

Obligasi Alternatif Pembiayaan Pembangunan Berkelanjutan

Whats New
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Rabu 22 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Rabu 22 Mei 2024

Spend Smart
Harga Emas Terbaru 22 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 22 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke