Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

BI Kantongi Devisa Hasil Ekspor 173 Juta Dollar AS

Adapun instrumen TD valas DHE memfasilitasi penempatan DHE oleh eksportir di BI melalui bank yang ditunjuk (appointed bank) sesuai dengan mekanisme pasar.

Artinya, eksportir dapat menempatkan dana dari rekening khusus (reksus) DHE melalui appointed bank kepada BI.

"Perkembangan transaksi totalnya sudah mencapai 173 juta dollar AS (sampai 16 Maret)," kata Direktur Departemen Pengelolaan Moneter BI Ramdan Denny Prakoso saat pelatihan wartawan di Yogyakarta, Sabtu (18/3/2023).

Lebih lanjut Denny menuturkan, devisa ekspor tersebut diparkir oleh 9 nasabah eksportir yang bergerak di sektor pertambangan dan perkebunan.

"Ini perkembangan yang cukup baik. Dengan semakin selesainya masa konsolidasi, kita tentu lihat ke depan nilainya akan semakin meningkat," katanya.

Deny mengatakan, sejauh ini, setidaknya sudah terdapat 20 bank yang ditunjuk BI sebagai bank devisa yang berhubungan langsung dengan para nasabah eksportir. Oleh sebab itu dia berharap, kinerja ekspor nasional terus meningkat sehingga devisa ekspor yang dapat diparkirkan di dalam negeri juga ikut bertambah.

Denny menjelaskan peran BI dalam mengelola langsung DHE hanya bersifat sementara. Dia juga berharap agar seiring berjalannya waktu, sistem mekanisme pasar akan bekerja melalui bank-bank yang ditunjuk dan pengelolaan dapat lebih optimal.

"Ini tentu membutuhkan waktu, oleh sebab itu, kebijakan ini menjadi pioneer dahulu untuk menarik dana-dana tersebut masuk ke Indonesia," kata Denny.

https://money.kompas.com/read/2023/03/19/190000326/bi-kantongi-devisa-hasil-ekspor-173-juta-dollar-as

Terkini Lainnya

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Cara Bayar Pajak Daerah secara Online lewat Tokopedia

Spend Smart
Apa Itu 'Cut-Off Time' pada Investasi Reksadana?

Apa Itu "Cut-Off Time" pada Investasi Reksadana?

Earn Smart
Mengenal Apa Itu 'Skimming' dan Cara Menghindarinya

Mengenal Apa Itu "Skimming" dan Cara Menghindarinya

Earn Smart
BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

BRI Beri Apresiasi untuk Restoran Merchant Layanan Digital

Whats New
Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Kemenhub Tingkatkan Kualitas dan Kompetensi SDM Angkutan Penyeberangan

Whats New
CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

CGAS Raup Pendapatan Rp 130,41 Miliar pada Kuartal I 2024, Didorong Permintaan Ritel dan UMKM

Whats New
Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Simak Cara Menyiapkan Dana Pendidikan Anak

Earn Smart
HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

HET Beras Bulog Naik, YLKI Khawatir Daya Beli Masyarakat Tergerus

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Pertumbuhan Ekonomi Indonesia Lampaui Malaysia hingga Amerika Serikat

Whats New
KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

KKP Terima 99.648 Ekor Benih Bening Lobster yang Disita TNI AL

Rilis
Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Di Hadapan Menko Airlangga, Wakil Kanselir Jerman Puji Pertumbuhan Ekonomi Indonesia

Whats New
Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Soal Rencana Kenaikan Tarif KRL, Anggota DPR: Jangan Sampai Membuat Penumpang Beralih...

Whats New
Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Menteri ESDM Pastikan Perpanjangan Izin Tambang Freeport Sampai 2061

Whats New
Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan 'Daya Tahannya'

Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen, Sri Mulyani: Indonesia Terus Tunjukan "Daya Tahannya"

Whats New
“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

“Wanti-wanti” Mendag Zulhas ke Jastiper: Ikuti Aturan, Kirim Pakai Kargo

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke