Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Cara Menyiapkan Diri Jadi Talenta Ekonomi Digital

Direktur Eksekutif Lazada Indonesia Ferry Kusnowo mengatakan, penyebab hal tersebut adalah kurangnya kesadaran untuk beradaptasi dan belajar keterampilan baru, khususnya untuk pekerjaan yang bertransformasi secara dinamis.

"Padahal, diperkirakan akan tercipta 3,7 juta tambahan pekerjaan pada 2025 yang sesungguhnya bisa menjadi peluang bagi talenta muda Indonesia," ujar dia dalam keterangan resmi, Kamis (4/5/2023).

Untuk itu sebut dia, talenta muda ekonomi digital perlu mempersiapkan diri untuk menyongsong masa depan.

Lantas, apa yang perlu dipersiapkan untuk menjadi talenta ekonomi digital, baik yang siap kerja atau pun berkeinginan menjadi pencipta lapangan kerja?

1. Pahami diri kita sendiri: kelebihan, kelemahan, dan passion

Pemahaman diri bisa dilakukan lewat self assesment yang saat ini sudah banyak tersedia dalam bentuk tes mandiri di internet. Saat merasa belum puas, kamu juga bisa berkonsultasi dengan pakar yang ahli di bidangnya.

Dengan mengetahui passion dan kemampuan diri, kamu bisa melihat peluang pekerjaan seperti apa yang cocok untukmu serta apa saja yang harus kamu lakukan untuk terus meningkatkan kemampuanmu.

2. Terus kembangkan hard skill & soft skill

Hard skill merupakan kemampuan teknis yang harus dimiliki seseorang untuk bisa menyelesaikan tugas utama dalam pekerjaan. Sebagai contoh, seorang pekerja TI harus memiliki kemampuan dalam mengoperasikan komputer, cybersecurity, dan cloud computing.

Sementara itu, soft skill adalah kemampuan interpersonal individu dalam berinteraksi dalam sebuah lingkungan.

Tidak ada teori khusus dalam mempelajari dan mengembangkan soft skill karena kemampuan ini biasanya tumbuh bersamaan dengan pengalaman dan proses pendewasaan diri masing-masing individu.

Meski demikian, soft skill bisa dan harus terus diasah untuk mempermudah proses adaptasimu.

3. Pelajari bahasa asing

Untuk meningkatkan daya saing di kancah internasional, tentu bahasa Inggris menjadi bahasa asing yang wajib dikuasai.

Namun kalau ada kesempatan, tidak ada salahnya untuk mempelajari bahasa asing lainnya karena kemampuan ini bisa lebih banyak membuka kesempatan untuk memperluas peluang bekerja di kancah regional atau bahkan internasional.

4. Carilah mentor yang tepat

Bergabunglah dengan komunitas yang visinya sesuai dengan minatmu. Dengan begitu, kamu bisa berinteraksi, berdiskusi, dan belajar langsung dari orang-orang yang memiliki lebih banyak ilmu dan pengalaman yang sejalan dengan minatmu. Kamu juga bisa meminta mereka untuk menjadi mentormu.

Pada zaman ini, kamu bahkan bisa mencari mentor lewat media sosial karena banyak para profesional yang memang menawarkan diri untuk menjadi mentor.

5. Perbanyak pengalaman lewat praktik di luar sekolah

Setelah mencari dan mempelajari ilmu lewat pembelajaran formal, cara terbaik untuk mengasah diri adalah melalui praktik langsung.

Mengasah dan memperbanyak pengalaman bisa dilakukan dengan mengikuti kegiatan magang di perusahaan, menjadi freelancer, menjadi panitia acara besar, atau mengikuti lomba yang sesuai dengan minatmu.

Pengalaman ini bisa membantu mengasah kemampuan dan mental menjadi lebih matang untuk siap menghadapi dunia kerja.

Demikian cara menyiapkan diri sebagai talenta ekonomi digital di masa depan.

https://money.kompas.com/read/2023/05/04/181200226/cara-menyiapkan-diri-jadi-talenta-ekonomi-digital

Terkini Lainnya

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Meski Ada Momen Ramadhan dan Pemilu, Konsumsi Rumah Tangga Dinilai Tidak Tumbuh Maksimal

Whats New
Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Era Suku Bunga Tinggi, Bank Mega Syariah Terapkan Jurus Angsuran Tetap untuk Pembiayaan Rumah

Whats New
Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Gojek Luncurkan Paket Langganan Gojek Plus, Ada Diskon di Setiap Transaksi

Whats New
Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Laba Bersih MPXL Melonjak 123,6 Persen, Ditopang Jasa Angkut Material ke IKN

Whats New
Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Emiten Migas SUNI Cetak Laba Bersih Rp 33,4 Miliar per Kuartal I-2024

Whats New
CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

CEO Perusahaan Migas Kumpul di IPA Convex 2024 Bahas Solusi Kebijakan Industri Migas

Whats New
Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Ramai soal 9 Mobil Mewah Pengusaha Malaysia Ditahan, Bea Cukai Beri Penjelasan

Whats New
BEI Ubah Aturan 'Delisting', Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

BEI Ubah Aturan "Delisting", Ini Ketentuan Saham yang Berpotensi Keluar dari Bursa

Whats New
BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

BEI Harmonisasikan Peraturan Delisting dan Relisting

Whats New
Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Hadirkan Solusi Transaksi Internasional, Bank Mandiri Kenalkan Keandalan Livin’ by Mandiri di London

Whats New
Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Biasakan 3 Hal Ini untuk Membangun Kekayaan

Earn Smart
Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Pertumbuhan Ekonomi RI 5,11 Persen Dinilai Belum Maksimal

Whats New
Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Laba Bersih JTPE Tumbuh 11 Persen pada Kuartal I 2024, Ditopang Pesanan E-KTP

Whats New
Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Menperin Sebut Upaya Efisiensi Bisnis

Whats New
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Berlaku Mei 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke