Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Rukun Raharja Tambah Jumlah Direksi dan Komisaris

Penambahan jumlah direksi dan komisaris itu telah disepakati dalam gelaran Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) yang dilaksanaan pada Senin (29/5/2023).

Direktur Utama Rukun Raharja Djauhar Maulidi mengatakan, pada RUPSLB tahun ini perseroan mengajukan 3 kandidat yang terdiri dari 2 komisaris independen dan 1 direksi.

"Penambahan anggota Dewan Komisaris dan Direksi diharapkan dapat memperkuat struktur manajemen Perseroan untuk peningkatan kinerja jangka Panjang," katanya dalam keterangan resmi, Selasa (30/5/2023).

Nama pertama yang diajukan dan disepakati sebagai komisaris independen perseroan ialah Orias Petrus Moeldak. Orias merupakan seorang profesional yang sempat menjabat sebagai direktur utama PT Inalum (Persero) atau Holding Industri Pertambangan Mining Industry Indonesia (MIND ID) pada 2019-2021.

Kemudian, para pemegang saham Rukun Raharja juga sepakat mengangkat D. Andhi Nirwanto sebagai komisaris independen. Pada jajaran direksi, pemegang saham menyetujui pengangkatan Ogi Rulino.

"Latar belakang dan kompetensi yang dimiliki oleh masing-masing anggota baru dewan komisaris dan direksi perseroan diyakini dapat memberikan kontribusi bagi perseroan," ujar Djauhar.

Dengan adanya penambahan tersebut, maka susunan komisaris dan direksi Rukun Raharja teranyar adalah sebagai berikut:

Dewan komisaris

  • Komisaris utama: Rudiantara
  • Komisaris: Arsjad Rasjid P. Mangkuningrat
  • Komisaris independen: Rachmad Gobel
  • Komisaris independen: D. Andhi Nirwanto
  • Komisaris independen: Orias Petrus Moedak

Direksi

  • Direktur utama: Djauhar Maulidi
  • Direktur: M. Oka Lesmana Firdauzi
  • Direktur: Sumantri
  • Direktur: Ogi Rulino.

Selain mengangkat direksi dan komisaris baru, pemegang saham juga menyepakati agenda pemberian jaminan atas seluruh atau sebagian besar kekayaan bersih perseroan dalam rangka penerimaan pinjaman dari pihak ketiga.

"Penjaminan ini dilaksanakan terkait pinjaman perseroan sebesar 30 juta dollar AS yang telah ditandatangani pada akhir tahun 2022 lalu. Adapun pinjaman ini nantinya akan dipergunakan untuk beberapa tujuan diantaranya adalah untuk membiayai beberapa proyek yang akan berjalan pada tahun 2023 ini," ucap Sumantri.

https://money.kompas.com/read/2023/05/30/131429926/rukun-raharja-tambah-jumlah-direksi-dan-komisaris

Terkini Lainnya

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Penerimaan Pajak Konsumsi Terkontraksi 16,1 Persen

Whats New
Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Catat, 7 Strategi Punya Rumah untuk Milenial dan Gen Z

Earn Smart
Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Simak 8 Tips Menabung untuk Beli Rumah

Earn Smart
Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Melalui Transportasi Laut, Kemenhub Berupaya Wujudkan Konektivitas di Indonesia Timur

Whats New
Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Status 17 Bandara Internasional Dihapus, INACA Ungkap Sederet Manfaatnya untuk Penerbangan Nasional

Whats New
1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

1 Lot Berapa Lembar Saham? Ini Perhitungan Mudahnya

Spend Smart
Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Jumlah Bandara Internasional Dipangkas, InJourney Airports: Banyak yang Tidak Efisien

Whats New
Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Usai Gempa Garut, Pertamina Pastikan SPBU hingga Pangkalan Elpiji di Jabar Aman

Whats New
Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Kemenkop-UKM Tegaskan Tidak Melarang Warung Madura Beroperasi 24 Jam

Whats New
BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

BTN Buka Lowongan Kerja untuk Lulusan D3 dan S1, Simak Kualifikasinya

Work Smart
Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Ada Gempa Garut, Kereta Cepat Whoosh Tetap Beroperasi Normal

Whats New
Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Akhirnya, Bea Cukai Bebaskan Bea Masuk Alat Belajar SLB yang Tertahan Sejak 2022

Whats New
Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Sri Mulyani Minta Ditjen Bea Cukai Perbaiki Layanan Usai 3 Keluhan Terkait Pelayanan Viral di Medsos

Whats New
Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Menuju Indonesia Emas 2045, Pelaku Usaha Butuh Solusi Manajemen SDM yang Terdigitalisasi

Whats New
Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Jadi Sorotan, Ini 3 Keluhan Warganet soal Bea Cukai yang Viral Pekan Ini

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke