IHSG dan Rupiah Berakhir di Zona Merah Sore Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada penutupan perdagangan di Bursa Efek Indonesia (BEI), Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berada di zona merah pada Selasa (30/5/2023). Demikian juga dengan mata uang garuda di pasar spot yang melemah.

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG berada pada level 6.636,42 atau turun 44,6 poin (0,67 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.681,1.

Sementara itu, terdapat 234 saham yang hijau, 294 saham merah dan 213 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 9,2 triliun dengan volume 20,8 miliar saham.

Top losers yang menekan IHSG antara lain, Petrosea (PTRO) yang ambles 6,5 persen pada level Rp 4.150 per saham. Kemudian, Japfa Comfeed (JPFA) pada level Rp 1.185 atau melemah 6,3 persen. Sementara Charoen Pokphand (CPIN) terkoreksi 5,5 persen pada posisi Rp 4.980 per saham.

Top gainers sore ini yaitu, Bank Jago (ARTO) yang naik 5,2 persen pada level Rp 2.420 per saham. Kemudian, BFI Finance (BFIN) pada posisi Rp 1.330 per saham atau naik 4,7 persen. Sementara Bukit Asam (PTBA) naiknaik 4,39 persen di level Rp 3.090 per saham.

Bursa Asia juga berakhir mayoritas hijau dengan kenaikan Nikkei 0,3 persen (94,6 poin) pada level 31.328,19, Yang Seng Hongkong naik 0,24 persen (44,67 poin) di posisi 18.595,77, dan Shanghai Komposit naik 0,09 persen (2, 7 poin) menjadi 3.224,21. Sementara itu, Stait Times melemah 0,24 persen (7,6 poin) di level 3.187,5

Di awal perdagangan, bursa Eropa bergerak mixed, dimana FTSE melemah 0,32 persen (24,5 poin), sementara GDAXI memguat 0,49 persen (78,14 poin) menjadi 16.030,87.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah sore ini juga ditutup melemah. Pukul 14.59 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.985 per dollar AS atau turun 13 poin (0, 09 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.972 per dollar AS.