Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

IHSG Ditutup Naik Tipis, Rupiah Masih Melemah

Melansir RTI, pada penutupan perdagangan, IHSG berada pada level 6.619,75 atau naik tipis 0,8 poin (0,01 persen) dibandingkan penutupan sebelumnya di level 6.618,92.

Sementara itu, terdapat 288 saham yang hijau, 244 saham merah dan 211 saham lainya stagnan. Jumlah transaksi siang ini mencapai Rp 10,2 triliun dengan volume 18 miliar saham.

Top gainers yang mendorong IHSG antara lain, Siloam International Hospital (SILO) yang melonjak 6,44 persen di level Rp 1.900 per saham. Kemudian, Mitra Adiperkasa (MAPI) di level Rp 1.880 per saham atau naik 4,4 persen. Sementara itu, Wijaya Karya (WIKA) di posisi Rp 480 per saham atau menguat 4,3 persen.

Top losers sore ini yaitu, Indo Tambangraya Megah (ITMG) yang ambles 3,2 persen pada level Rp 22.900 per saham. Kemudian, Harum Energy (HRUM) di level Rp 1.385 per saham atau turun 2,8 persen. Sementara itu, Bukit Asam (PTBA) terkoreksi 2,7 persen pada level Rp 3.190 per saham.

Bursa Asia mixed dengan kenaikan Hang Seng Hongkong 0,8 persen (152,7 poin) pada level 19.252, dan Shanghai Komosit di level 3.197,76 atau menguat 0,08 persen (2,4 poin). Sementara itu Nikkei melemah 1,8 persen (593,1 poin) pada level 31.913,69, dan Strait Times di level 3.179 atau melemah 0,3 persen (10,5 poin).

Di awal perdagangan, bursa Eropa bergerak di zona merah dimana FTSE turun 0,02 persen (1,3 poin) pada level 7.626,65, sementara GDAXI melemah 65,7 poin (0,41 persen) pada posisi 15.928,7.

Berdasarkan Bloomberg, rupiah sore ini juga ditutup melemah. Pukul 14.56 WIB mata uang garuda berada di level Rp 14.878 per dollar AS atau turun 18 poin (0,12 persen) dibandingkan sebelumnya Rp 14.860 per dollar AS.

https://money.kompas.com/read/2023/06/07/164004326/ihsg-ditutup-naik-tipis-rupiah-masih-melemah

Terkini Lainnya

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Bulog Diminta Lebih Optimal dalam Menyerap Gabah Petani

Whats New
Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Empat Emiten Bank Ini Bayar Dividen pada Pekan Depan

Whats New
[POPULER MONEY] Sri Mulyani 'Ramal' Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

[POPULER MONEY] Sri Mulyani "Ramal" Ekonomi RI Masih Positif | Genset Mati, Penumpang Argo Lawu Dapat Kompensasi 50 Persen Harga Tiket

Whats New
Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Ketahui, Pentingnya Memiliki Asuransi Kendaraan di Tengah Risiko Kecelakaan

Spend Smart
Perlunya Mitigasi Saat Rupiah 'Undervalued'

Perlunya Mitigasi Saat Rupiah "Undervalued"

Whats New
Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Ramai Alat Belajar Siswa Tunanetra dari Luar Negeri Tertahan, Bea Cukai Beri Tanggapan

Whats New
Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Sri Mulyani Jawab Viral Kasus Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Bea Masuk Rp 31 Juta

Whats New
Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Sri Mulyani Jelaskan Duduk Perkara Alat Belajar Tunanetra Milik SLB yang Ditahan Bea Cukai

Whats New
Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Apa Itu Reksadana Terproteksi? Ini Pengertian, Karakteristik, dan Risikonya

Work Smart
Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Cara Transfer BNI ke BRI lewat ATM dan Mobile Banking

Spend Smart
Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Suku Bunga Acuan Naik, Apa Dampaknya ke Industri Multifinance?

Whats New
Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Aturan Impor Produk Elektronik Dinilai Bisa Perkuat Industri Dalam Negeri

Whats New
Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Cara Beli Pulsa melalui myBCA

Spend Smart
Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Lima Emiten yang Akan Bayar Dividen Pekan Depan

Whats New
Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Pemerintah Dinilai Perlu Buat Formula Baru Kenaikan Tarif Cukai Rokok

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke