KOMPAS.com - Pelabuhan yang ada di Jakarta totalnya ada 13. Bagi masyarakat, mungkin hanya mengenal beberapa saja dari sekian nama pelabuhan di Jakarta, sebut saja Tanjung Priok, Sunda Kelapa, hingga Muara Angke.
Namun sejatinya, ada lebih dari selusin pelabuhan yang ada di Jakarta. Jumlah itu belum menghitung pelabuhan-pelabuhan kecil yang tersebar di Kepulauan Seribu.
Mengutip laman resmi Informasi Daerah DKI Jakarta, total pelabuhan yang ada di ibu kota jumlahnya mencapai 23 pelabuhan, namun yang ada di daratan Jakarta Utara jumlahnya saat ini adalah 13 pelabuhan.
Apa nama pelabuhan di Jakarta?
Sebagai informasi saja, Jakarta merupakan provinsi pesisir yang berbatasan langsung dengan Laut Jawa di bagian sisi Utara, di mana wilayah pantai yang memanjang dari Barat ke Timur seluruhnya masuk Jakarta Utara.
Pelabuhan memiliki arti penting sebagai pintu masuk lalu lintas kapal, baik kapal pengangkut barang atau logistik maupun kapal untuk angkutan penumpang.
Dari ketigabelas nama pelabuhan di Jakarta itu, pemiliknya antara lain BUMN Pelabuhan Indonesia (Pelindo), Pemprov DKI Jakarta, pengembang swasta, dan Kementerian Kelautan Perikanan (KKP).
Pelabuhan Tanjung Priok berstatus sebagai pelabuhan utama sekaligus berpredikat sebagai pelabuhan terbesar dan paling sibuk di Indonesia.
Berdasarkan PP Nomor 61 Tahun 2009 tentang Pelabuhan, pelabuhan utama adalah pelabuhan yang fungsi pokoknya melayani kegiatan angkutan laut dalam negeri dan internasional, alih muat angkutan laut dalam negeri dan internasional dalam jumlah besar, dan sebagai tempat asal tujuan penumpang dan/atau barang, serta angkutan penyeberangan dengan jangkauan pelayanan antarprovinsi.
Tanjung Priok sendiri sebenarnya bukan satu pelabuhan saja, melainkan ada beberapa pelabuhan lagi di dalamnya dalam satu kawasan.
Pelabuhan-pelabuhan tersebut kerap disebut sebagai terminal. Ada lima terminal di Tanjung Priok antara lain Jakarta International Container Terminal I (JICT I), dan Jakarta International Container Terminal II (JICT II).
Berikutnya Terminal Petikemas Koja (TPK Koja), Mustika Alam Lestari (MAL), dan Multi Terminal Indonesia (MTI).
Sementara itu, Pelabuhan Kalibaru, Muara Baru, Sunda Kelapa, dan Marunda merupakan pelabuhan pengumpul.
Pelabuhan pengumpul ini berfungsi melayani kegiatan angkutan laut dalam negeri, alih muat angkutan laut dalam negeri dalam jumlah menengah, dan sebagai tempat asal tujuan penumpang atau barang, serta angkutan penyeberangan dengan jangkauan pelayanan antarprovinsi.
Sementara Pelabuhan Muara Angke, Mutiara, Marina Ancol, Pangkalan Pasir Kalibiru, dan Cakung Drain Cilincing merupakan pelabuhan pengumpan regional. Sedangkan Kamal Mutiara dan Muara Angke Perikanan merupakan pelabuhan nelayan.
Selain yang ada di daratan Jakarta, ada 10 pelabuhan lainnya berada di Kepulauan Seribu. Status pelabuhan-pelabuhan itu merupakan pelabuhan pengumpan lokal.
Pelabuhan pengumpan adalah pelabuhan yang fungsi pokoknya melayani kegiatan angkutan laut dalam negeri, alih muat angkutan laut dalam negeri dalam jumlah terbatas.
Pelabuhan kecil ini merupakan pengumpan bagi pelabuhan utama dan pelabuhan pengumpul, dan sebagai tempat asal tujuan penumpang dan/atau barang, serta angkutan penyeberangan dengan jangkauan pelayanan dalam provinsi.
Pelabuhan pengumpan lokal adalah pelabuhan pengumpan sekunder yang berfungsi melayani kegiatan angkutan laut regional dalam jumlah kecil serta merupakan pengumpan pada pelabuhan utama dan/atau pelabuhan regional
Nah untuk nama pelabuhan di Jakarta yang berada di Kepulauan Seribu adalah sebagai berikut:
Itulah deretan nama pelabuhan di Jakarta, jadi pelabuhan yang ada di Jakarta bukan cuma Muara Angke, Sunda Kelapa, dan Tanjung Priok. Sudah tidak bingung kan?
https://money.kompas.com/read/2023/06/08/102257926/apa-nama-pelabuhan-di-jakarta-ini-daftar-lengkapnya