Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Sistem ATS Belum Sinkron, Uji Coba LRT Jabodebek Masih Ditunda

Sebagai informasi, uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek dihentikan sementara oleh Kementerian Perhubungan (Kemenhub) pada 17 Juli 2023 untuk pembaruan sistem Automatic Train Supervisory (ATS).

Manager Publik Relation Divisi LRT Jabodebek Kuswardojo mengatakan, pembaruan sistem telah dilaksanakan dan berjalan dengan baik. Saat ini sedang dilakukan trial run untuk menyinkronkan antara sistem ATS di kereta dan di stasiun.

Namun, masih ada ketidaksesuaian antara kereta dengan stasiun pada masa trial run ini seperti pintu kereta dan pintu di stasiun yang belum presisi sehingga uji coba operasional terbatas masih perlu ditunda pelaksanaannya.

"Hingga hari ini Selasa 25 Juli 2023, penundaan pelaksanaan uji coba operasional terbatas dengan undangan ini masih berlanjut," ujarnya dalam keterangan tertulis, Selasa (25/7/2023) malam.

Kendati demikian, dia menjamin semua masyarakat yang sudah mendaftarkan diri untuk mengikuti uji coba operasional terbatas akan tetap dapat mengikuti kegiatan tersebut.

"Uji coba operasional terbatas akan segera dilakukan ketika trial run sudah memberikan hasil seperti yang diharapkan," tuturnya.

Adapun seharusnya uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek ini dilakukan pada 12 Juli-15 Agustus 2023 melalui dua tahap.

Tahap pertama 12-26 Juli untuk undangan terbatas dari kementerian atau lembaga, jurnalis atau media, dan komunitas. Tahap kedua selama 27 Juli-15 Agustus untuk masyarakat umum yang sudah mendapat konfirmasi dari operator setelah mendaftar secara online 10 Juli 2023.

Namun karena adanya penghentian sementara, uji coba operasional terbatas menjadi dijadwalkan pada 25 Juli untuk peserta undangan dan 29 Juli untuk masyarakat umum.

Sebelumnya, Kemenhub menghentikan sementara uji coba operasional terbatas LRT Jabodebek selama 17-20 Juli 2023 untuk memperbaiki sistem LRT Jabodebek.

Hal ini diputuskan setelah DJKA melakukan Rapat Evaluasi Penyelenggaraan Uji Coba Terbatas LRT Jabodebek pada Sabtu (15/7/2023).

"Pada umumnya uji coba berjalan lancar. Ada beberapa hal yang mesti dilakukan untuk perbaikan termasuk penyempurnaan pada sistem software," ucap Direktur Jenderal Perkeretaapian Kemenhub Risal Wasal dalam keterangan tertulis, Senin (17/7/2023).

Sementara itu, Kepala Divisi LRT Jabodebek Mochamad Purnomosidi mengungkapkan, perbaikan yang dilakukan di antaranya berupa memasukkan perangkat lunak (software) dari Siemens ke sistem LRT agar operasionalnya dapat lebih optimal.

Sebagai informasi, Siemens merupakan pihak yang memberikan rekomendasi safety assessment untuk LRT Jabodebek sehingga pada 12 Juli lalu moda transportasi ini dapat memulai rangkaian uji coba operasional terbatas.

"Dari hasil evaluasi sepekan kemarin kami lakukan uji coba, ada software yang harus kami inject dari teman-teman Siemens ke sistem untuk mendapatkan performa yang lebih bagus lagi," kata Purnomosidi saat dihubungi via telepon beberapa waktu lalu.

https://money.kompas.com/read/2023/07/26/075429526/sistem-ats-belum-sinkron-uji-coba-lrt-jabodebek-masih-ditunda

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke