Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Ciri-ciri Lelang Palsu Mengatasnamakan Kementerian Keuangan

Direktur Lelang DJKN Joko Prihanto mengatakan, praktik penipuan lelang sebenarnya mudah dikenali. Sebab, ciri utama penipuan lelang ialah pelaku menawarkan barang lelang dengan harga yang tidak masuk akal.

"Harga mobil, motor dengan harga tidak wajar begitu. Nah itu hati-hati masyarakat tapi gampang sebenarnya masyarakat untuk mengenali ciri-ciri itu," kata dia dalam acara Lelang Motor Royal Enfield di KPKNL II, Jakarta, Jumat (4/8/2023).

Oknum akan melancarkan modusnya dengan menghubungi langsung masyarakat. Oknum akan menawarkan barang lelang dengan harga murah dan sudah pasti ditetapkan sebagai pemenang.

Padahal, saat ini lelang online yang dilakukan melalui laman lelang.go.id dilakukan secara terbuka. Dengan demikian, para peserta lelang akan bersaing dengan menawarkan harga paling tinggi terhadap barang yang diincar.

"Siapa yang (menang) kalau tinggi, kalau sampai tinggi sekali (penawaran)," kata Joko.

Adapun dalam pelaksanaan lelang resmi DJKN melalui Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL), pembayaran lelang biasanya dilakukan menggunakan virtual account atau VA.

"Kalau tanda-tanda itu muncul sudah pasti penipuan," ucap Joko.

Jika masyarakat menjadi korban atau mengetahui kegiatan penipuan, Joko meminta masyarakat untuk mendatangi KPKNL terdekat. Masyarakat juga dapat menanyakan informasi terkait lelang melalui nomor resmi DJKN Kemenkeu melalui call center sekarang melalui 150-991.

https://money.kompas.com/read/2023/08/04/160500126/ciri-ciri-lelang-palsu-mengatasnamakan-kementerian-keuangan

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke