Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Maskapai BUMN Bakal Digabung, Harga Tiket Pesawat Tak Akan Berubah

Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga memastikan, merger tersebut tidak membuat harga tiket pesawat Citilink ataupun Pelita Air menjadi seperti Garuda Indonesia.

Begitu pula sebaliknya dengan Garuda Indonesia, merger tidak membuat harga tiket pesawatnya turun. Sebab ketiga pesawat tersebut memiliki kelas yang berbeda.

"Ya enggak lah, enggak mungkin, karena pasti kelasnya beda. Sekarang masih dihitung, kelasnya masih beda. Apakah kelasnya Garuda nanti level atas, Pelita di tengah, Citilink di LCC, kan belum tahu, dilihat nanti bagaimana," ujarnya saat ditemui di Kementerian BUMN, Jakarta, Jumat (25/8/2023).

Menurut Arya, saat ini penggabungan tiga maskapai tersebut masih dalam pembahasan antara Kementerian BUMN dengan pihak maskapai. Ia mengaku belum mengetahui skema pasti penggabungannya.

Dia hanya memastikan, Citilink akan tetap menjadi anak usaha Garuda Indonesia, hanya saja untuk Pelita Air masih dalam diskusi penempatan posisinya.

"Citilink di bawah Garuda, Pelita belum tahu apakah nanti dia setara sama Citilink (jadi anak usaha Garuda), atau di dalam Citilink, belum tahu. Ini untuk efisiensi saja, satu manajemen lah semua," jelas Arya.

Sebelumnya, rencana penggabungan Garuda Indonesia, Citilink, dan Pelita Air diungkapkan oleh Menteri BUMN Erick Thohir.

Ia mengatakan, efisiensi terus menjadi agenda utama pada perusahaan-perusahaan pelat merah. Maka setelah melakukan merger pada Pelindo di 2021 lalu, akan dilanjutkan ke BUMN klaster lainnya yakni maskapai penerbangan.

"BUMN terus menekan logistic cost. Pelindo dari 4 (perusahaan) menjadi 1. Sebelumnya, logistic cost mencapai 23 persen, sekarang jadi 11 persen. Kita juga upayakan Pelita Air, Citilink, dan Garuda merger untuk menekan cost," ungkap Erick dalam keterangan tertulis, Selasa (22/8/2023).

https://money.kompas.com/read/2023/08/25/230000726/maskapai-bumn-bakal-digabung-harga-tiket-pesawat-tak-akan-berubah

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke