Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Update Kesiapan Akses dan Stasiun Kereta Cepat Jakarta-Bandung Jelang Diresmikan 1 Oktober

JAKARTA, KOMPAS.com - Jelang kereta cepat Jakarta-Bandung (KCJB) beroperasi pada 1 Oktober 2023, saat ini pembangunan keempat stasiun kereta cepat sudah hampir diselesaikan.

Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, saat ini pembangunan tiga stasiun kereta cepat sudah selesai dan hanya menyisakan satu stasiun yang pembangunannya belum selesai.

"Untuk stasiun, tiga dari empat stasiun sudah rampung," ujarnya dalam keterangan tertulis, Rabu (13/9/2023).

Namun Menhub tidak menjelaskan mana saja stasiun kereta cepat yang sudah rampung dibangun dan mana yang masih dalam proses penyelesaian.

Sebagai informasi, proyek kereta cepat Jakarta-Bandung memiliki 4 stasiun pemberhentian, yaitu Stasiun Halim, Stasiun Karawang, Stasiun Padalarang, dan Stasiun Tegalluar.

Juru Bicara Kementerian Perhubungan Adita Irawati menyebut, stasiun kereta cepat yang belum selesai dibangun ialah Stasiun Padalarang. Saat ini progres pembangunan Stasiun Padalarang sudah 89 persen.

Sementara tiga stasiun lainnya, yaitu Stasiun Halim, Karawang, dan Tegalluar sudah selesai dibangun.

"Halim, Karawang, Tegalluar. Padalarang masih dalam finalisasi, sudah 89 persen," ungkap Adita saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu.

Selain pembangunan stasiun, Kemenhub dan pihak-pihak terkait juga terus memastikan kesiapan akses di stasiun kereta cepat agar ketika sudah beroperasi nanti masyarakat mudah menjangkau stasiun.

Adita bilang, saat ini pihaknya masih memprioritaskan pembangunan akses di Stasiun Padalarang. Pasalnya seperti diketahui, stasiun ini menjadi stasiun penting untuk menuju ke Kota Bandung, Jawa Barat.

Dia melanjutkan, sekarang kereta api (KA) feeder untuk mengangkut penumpang kereta cepat menuju Stasiun Bandung sudah disiapkan di Stasiun Padalarang. Selain itu, juga ada kereta lokal yang beroperasi di relasi Padalarang-Bandung.

Kemudian, untuk akses dan integrasi antarmoda di Stasiun Tegalluar saat ini masih terus disempurnakan.

"Semua sedang disiapkan. Memang nanti prioritas ada di Padalarang dulu ya, sambil paralel di Tegalluar juga kita selesaikan permasalahan aksesnya," ungkapnya saat ditemui di Stasiun Halim, Jakarta, Rabu.

Sementara di Stasiun Halim, berdasarkan pantauan Kompas.com Rabu (13/9/2023) jalan aksesnya sudah terhubung ke jalan tol dan jalan raya.

Dua jalan akses ini akan memudahkan penumpang kereta cepat yang membawa kendaraan pribadi, baik mobil maupun sepeda motor.

Adapun untuk akses mobil bisa masuk dari Exit Tol KM 1+842 dan akses sepeda motor serta mobil bisa masuk ke flyover Jalan Akses Kereta Cepat Halim Perdanakusumah dari Jalan DI Panjaitan.

Selain kendaraan pribadi, penumpang kereta cepat juga bisa menuju Stasiun Halim menggunakan transportasi umum seperti LRT Jabodebek karena Stasiun KCIC Halim terhubung dengan Stasiun LRT Halim.

"Jadi secara akses masuk itu sudah kita sediakan. Kendaraan umum yang paling jelas terintegrasi adalah LRT," tutur Adita.

https://money.kompas.com/read/2023/09/14/141000126/update-kesiapan-akses-dan-stasiun-kereta-cepat-jakarta-bandung-jelang

Terkini Lainnya

Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Badan Bank Tanah Targetkan Peningkatan Aset Lahan 23.000 Hektar Tahun Ini

Whats New
Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Surge dan Arsari Group Sepakati Kerja Sama Penyediaan Akses Internet Masyarakat

Whats New
2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

2 Solusi Lupa PIN ATM BNI, Bisa dari HP Antiribet

Spend Smart
Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Mandiri Energi, Dusun di Cilacap Ini Andalkan Listrik dari Tenaga Surya

Whats New
Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Kuartal I-2024, Emiten Infrastruktur Telko SUPR Cetak Pertumbuhan Laba Bersih 3,8 Persen

Whats New
Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Menko Airlangga Yakini Kinerja Kemenko Perekonomian pada 2025 Mampu Maksimalkan Transformasi Ekonomi Menyeluruh

Whats New
Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Bank Tanah Siapkan 150 Hektar di IKN untuk Polri

Whats New
Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Bank Tanah Sediakan 1.750 Hektar untuk Relokasi Kampung Nelayan Terdampak IKN

Whats New
2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

2 Cara Ganti PIN ATM BCA, Bisa lewat HP?

Spend Smart
Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Akhiri Dugaan Monopoli, KPPU Terima Perubahan Antarmuka Jasa Logistik di Aplikasi Shopee

Whats New
Injourney Catat Laba Rp 1,1 Triliun Sepanjang Tahun 2023

Injourney Catat Laba Rp 1,1 Triliun Sepanjang Tahun 2023

Whats New
Sepanjang 2023, Nilai Ekspor Tuna RI Mencapai Rp 15,2 Triliun

Sepanjang 2023, Nilai Ekspor Tuna RI Mencapai Rp 15,2 Triliun

Whats New
BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

BCA Mobile Sempat Alami Gangguan, Manajemen: Saat Ini Telah Kembali Normal

Whats New
Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Kimia Farma Buka-bukaan Penyebab Rugi di 2023 Mulai dari Operasional hingga Anak Usaha

Whats New
Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Lowongan Kerja PT Pegadaian untuk S1, Ini Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke