Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

HSBC Indonesia Gelontorkan Kredit Hijau Rp 307 Miliar ke Indo-Rama

Nilai pinjaman tersebut setara dengan Rp 307,42 miliar pada kurs Rp 15.371 per dollar AS. Indo-Rama Synthetics sendiri merupakan anak perusahaan dari Indorama Corporation Pte. Ltd., Singapore (Indorama).

Presiden Direktur dan Group CFO Indorama V. S. Baldwa mengatakan, pinjaman berjangka hijau tersebut akan digunakan untuk mendukung Indo-Rama mengurangi konsumsi energi.

Caranya melalui instalasi mesin baru dengan teknologi dan penggunaan energi yang lebih efisien pada perluasan pabrik benang pintal.

Perluasan pabrik benang pintal Indorama bukan hanya dapat memenuhi permintaan konsumen, tetapi juga merupakan aspek keberlanjutan.

"Proyek ini diharapkan dapat meningkatkan efisiensi energi sekitar 20 persen yang diperoleh dari penggunaan mesin-mesin dan teknologi yang lebih hemat energi," kata dia dalam konferensi pers, Senin (18/9/2023).

Sementara itu, Managing Director dan Head of Wholesale Banking HSBC Indonesia Riko Tasmaya mengatakan, pihaknya mendukung transisi ke ESG untuk klien-klien HSBC.

Kerja sama dengan Indo-Rama ini lebih kepada efiensi energi yang digunakan perusahaan.

"Jadi bagaimana kami financing di-structure sedemikian rupa sehingga bisa support energi efficiency dari perusahaan ini," kata dia.

Pinjaman ini termasuk pinjaman jangka panjang dengan jangka waktu di bawah lima tahun. Ia menjelaskan, HSBC tidak mematok sektor khusus untuk penyaluran pembiayaan hijau ini.

"Jadi kami memang coba di semua sektor yang kami punya appetite, untuk support bagaimana transisi ESG ini berjalan," tandas dia.

https://money.kompas.com/read/2023/09/18/173412126/hsbc-indonesia-gelontorkan-kredit-hijau-rp-307-miliar-ke-indo-rama

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke