Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Peluang Usaha Penitipan Kendaraan, Berapa Omzetnya?

Hal tersebut bisa menjadi peluang besar untuk membuka usaha penitipan motor dan mobil jika Anda mempunyai lahan yang cukup di sekitar tempat-tempat keramaian, seperti pasar, stasiun, pusat-pusat perbelanjaan, hingga terminal.

Peluang bisnis ini pun cukup mudah dilakukan karena tidak membutuhkan keahlian khusus.

Lalu bagaimana prospek bisnisnya?

Mengutip dari buku Kaya Raya Tanpa Modal untuk Anak Muda yang ditulis oleh Agustina Wulandari, Senin (2/10/2023), berikut adalah prospek dan tips membuka usaha penitipan motor.

Prospek bisnis

Bisnis penitipan kendaraan memang cukup menguntungkan. Misalnya, dalam sehari, ongkos parkir per motor paling minimal Rp 1.000 dan rata-rata penitipan mencapai 300 unit per hari.

Dengan demikian, penghasilan kotor per hari mencapai Rp 300.000. Apabila sepeda motor parkir menginap di tempat penitipan dengan perhitungan Rp 2.000 per hari maka keuntungannya tentu lebih besar.

Selain itu, pemilik juga berpeluang mendapatkan penghasilan tambahan dari usaha yang disediakan seperti berjualan bensin, oli atau barang-barang kelontong.

Tips membuka usaha penitipan kendaraan

Kunci keberhasilan usaha ini ialah ketersediaan lahan yang cukup luas di lokasi strategis. Lahan tersebut dapat berlokasi di dekat terminal, stasiun, gerbang tol, atau di persimpangan jalan di mana banyak pengguna kendaraan pribadi beralih menggunakan angkutan umum.

Lokasi strategis juga dapat terletak di dekat sekolah, kampus, pusat perkantoran, serta pabrik yang sering kali tidak menyediakan area parkir memadai. Usaha ini juga sering tampak di dekat perbelanjaan, mal, atau pasar yang ramai pengunjung.

Setelah lahan tersedia, perbaiki dengan merapikan serta meratakan permukaan tanah dengan plester bata, paving block, atau batako.

Atur lahan menggunakan sistem blok untuk memudahkan pengaturan dan manuver kendaraan. Siapkan pula sistem pembuangan air agar lahan tidak becek saat turun hujan.

Selain itu, area parkir patut dilengkapi kanopi atau atap pelindung dari cuaca panas dan hujan, pagar keliling, pintu pagar utama, pos jaga, penerangan, dan sebagainya. Selain untuk melindungi kendaraan dari perubahan cuaca, hal-hal tersebut juga bertujuan untuk mencegah tindak pencurian.

Anda juga perlu menyiapkan sistem dan prosedur penitipan dan penjagaan kendaraan. Anda dapat menggunakan sistem karcis dengan mencatat nomor kendaraan, sistem kartu bernomor, atau keharusan menunjukkan STNK saat mengambil kendaraan.

Siapkan pula cara mengatur keamanan, misalnya prosedur penjagaan keliling, pembedaan jalur masuk dan keluar kendaraan, dan sebagainya. Anda memerlukan karyawan yang dapat dipercaya, penuh tanggung jawab, serta terampil dalam mengatur kendaraan. Sebab, usaha penitipan kendaraan ini sangat menekankan kepercayaan.

Jika untuk mendirikan usaha ini diperlukan perizinan tertentu, sebaiknya Anda mengurusnya demi kebaikan dan kelangsungan usaha. Pelanggan tentu lebih menitipkan kendaraan di tempat parkir resmi.

Anda juga perlu untuk mempromosikan usaha Anda dengan memasang spanduk yang menarik perhatian.

Untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan, Anda perlu berkonsultasi dengan pihak setempat mengenai cara memastikan keamanan. Jangan sampai Anda dicurigai menyimpan kendaraan curian kepolisian kendaraan.

Gambaran bisnis

Praktik bisnis penitipan kendaraan ini pada dasarnya sama bisnis parkir biasa. Hanya saja, Anda perlu melakukan beberapa hal, khususnya mengutamakan keamanan dan kenyamanan bagi konsumen.

Selain itu, lakukan penataan motor secara rapi, teratur, dan terjaga antara satu motor dengan yang lain.

Hal itu bertujuan untuk memudahkan motor tersebut keluar serta menghindari timbulnya benturan yang dapat menyebabkan kerusakan.

Anda juga perlu membuat kartu atau karcis khusus sebagai bukti autentik bagi konsumen yang menitipkan sepeda motor miliknya.

Perincian keuntungan

Perhatikan estimasi pendapatan kotor dari bisnis penitipan kendaraan ini. Misalnya, biaya penitipan kendaraan per motor sebesar Rp 5.000 dan mobil Rp 10.000.

Kemudian, diasumsikan Anda dapat menampung 100 sepeda motor serta 10 mobil per hari. Maka, jumlah penghasilan kotor yang dapat Anda miliki pada hari itu sebesar Rp 600.000.

Adapun dalam sebulan, pendapatan kotor Anda mencapai Rp 18 juta.

https://money.kompas.com/read/2023/10/02/144000526/peluang-usaha-penitipan-kendaraan-berapa-omzetnya-

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke