Tak Bisa Jawab Pertanyaan Saat Wawancara Kerja? Lakukan 3 Hal Ini

JAKARTA, KOMPAS.com - Wawancara kerja atau interview kerja bisa sangat menegangkan, bahkan jika Anda sudah mempersiapkan diri.

Meskipun Anda sudah memilih pakaian yang tepat, tiba tepat waktu, dan memberikan kesan pertama yang baik kepada HRD, banyak hal bisa salah selama wawancara kerja. Salah satunya adalah tidak bisa menjawab pertanyaan saat wawancara kerja

Dikutip dari CNBC, Jumat (19/1/2024), Teresa Freeman, yang memiliki pengalaman 25 tahun sebagai eksekutif SDM di perusahaan seperti Amazon dan Deloitte, mengatakan ada tiga cara sederhana agar Anda bisa mendapatkan kembali ketenangan dalam wawancara kerja dan menampilkan diri profesional terbaik Anda ketika tidak bisa menjawab pertanyaan.

1. Ulangi atau susun ulang pertanyaan

Pertama, ulangi atau susun kembali pertanyaan tersebut kepada HRD untuk memastikan Anda memahami apa yang sebenarnya mereka minta.

“Kadang-kadang Anda tidak tahu bagaimana menjawabnya, atau Anda mungkin berpikir Anda tidak tahu karena Anda tidak mendengarnya dengan benar, atau karena cara penyampaiannya,” kata Freeman.

2. Arahkan ke topik terkait

Jika Anda masih tidak tahu apa yang ditanyakan orang tersebut dan Anda tidak dapat menjawab pertanyaannya secara langsung, Anda dapat mencoba mengarahkan HRD dengan pemikiran terkait atau contoh keahlian Anda.

Misalnya, Freeman menyarankan untuk mengatakan sesuatu seperti ini.

“Saya memahami Anda bertanya kepada saya tentang saat saya mendemonstrasikan analisis data yang kompleks untuk klien. Meskipun saya mungkin tidak melakukan itu, secara khusus, saya mengatur dan menyediakan konsolidasi data untuk proyek untuk perusahaan ini atau klien ini sebagai pekerja magang.”

3. Bersemangat untuk belajar

Terakhir, jika Anda masih belum memiliki pengalaman apa pun yang berhubungan dengan apa yang ditanyakan HRD saat wawancara kerja, ubahlah hal tersebut menjadi percakapan tentang bagaimana Anda ingin mempelajari cara melakukannya.

“Jadi, jika HRD berkata, 'Ceritakan pada saya saat Anda menjalankan proses analisis data yang kompleks,' Anda dapat mengatakan kepada mereka: 'Sayangnya, saya belum memiliki pengalaman tersebut, namun saya ingin sekali melakukannya. mendemonstrasikan dan memperkuat keterampilan ini, dan saya memahami ini adalah bagian yang sangat penting dari pekerjaan ini. Saya memahami dari deskripsi pekerjaan bahwa orang yang memegang peran ini akan sering melakukan hal tersebut, dan saya adalah orang yang cepat belajar dan saya sangat bersemangat dengan aspek pekerjaan tersebut'," jelas Freeman. 

Menyusun keinginan Anda dengan cara seperti itu membuat HRD tahu bahwa Anda memahami deskripsi pekerjaan, Anda sudah siap dalam memahami apa peran ini, dan Anda tetap positif dan antusias dengan peran tersebut.

“Anda membantu saya saat pewawancara memahami, 'Oh, dia menginginkan pekerjaan ini,'” tambah Freeman.

Freeman menuturkan, jika para kandidat menunjukkan sikap positif, energi, dan minat, maka hal ini akan sangat bermanfaat.