Sebab kenaikan harga 3 bahan pokok itu bisa menjadi penyumbang besar naiknya inflasi di Tanah Air.
“Volatile Food perlu kita waspadai bersama utamanya beras. Kemudian yang musiman bawang dan cabai,” ujarnya dalam CNBC Economic Outlook 2024 di Jakarta, Kamis (29/2/2024).
Apalagi menurut dia, kenaikan harga beras yang sangat signifikan belakangan ini menjadi faktor utama yang bisa mempengaruhi daya beli masyarakat.
Adapun harga beras per hari ini, beras kualitas super I atau premium naik menjadi Rp 17.100 per kilogram padahal HET beras untuk kualitas premium Rp 13.900 per kilogram.
Dalam kesempatan yang sama Juda juga mengungkapkan, perekonomian global pada tahun ini masih akan lebih lemah dari kondisi pada 2023 mendatang.
Hal ini dipengaruhi oleh masih besarnya ketidakpastian ekonomi global saat ini, termasuk masalah geopolitik, perang di Ukraina dan Gaza yang masih berlangsung serta resesi di sejumlah negara dan pelemahan ekonomi di China.
BI memperkirakan pertumbuhan ekonomi global pada 2024 hanya akan mencapai 3 persen sedangkan 2023 masih di level 3,1 persen. "Saat ini kami perkirakan 2024 itu memang lebih rendah dari 2023," ucap Juda.
https://money.kompas.com/read/2024/02/29/121300026/wanti-wanti-bi-soal-kenaikan-harga-beras-hingga-cabai--bisa-buat-inflasi-naik