Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Industri Pengolahan SDA Jadi Sumber Pertumbuhan Ekonomi Indonesia ke Depan

Ekonom sekaligus Pendiri Center of Reform on Economics (CORE) Indonesia Hendri Saparini mengatakan, kekuatan ekonomi Indonesia sebenarnya adalah industri yang berbasis Sumber Daya Alam (SDA).

"Indonesia ini hanya bisa kompetitif maju, bahkan bukan hanya tumbuh tapi lompatan terjadi, dengan mengolah Sumber Daya Alam (SDA), tapi dengan kebijakan industri yang jelas," kata dia dalam Media Workshop Hilirisasi Pada Sektor Industri Kimia dan Peran Sektor Infrastruktur, Kamis (29/1/2024).

Ia menambahkan, Indonesia belum dapat mendulang pertumbuhan ekonomi dari sektor yang mengandalkan sumber daya manusia (SDM) atau teknologi digital. Hal tersebut lantaran, saat ini sebanyak 56 persen SDM Indonesia masih berada di jenjang pendidikan Sekolah Menengah Pertama (SMP) ke bawah.

Untuk itu, sembari menunggu Indonesia berada dalam potensi SDM terbaiknya, sektor industri yang berkaitan dengan SDA perlu digencarkan.

"Ya kita maksimalkan di basis SDA. Berikan perhatian di sektor ini karena akan menciptakan nilai tambah yang besar," imbuh dia.

Di sisi lain, Hendri menekankan perlunya membangun industri turunan SDA tersebut. Dengan demikian, nantinya teknologi dapat menjadi pendorong dalam industri SDA tersebut.

Menurut dia, teknologi saat ini masih menjadi pendukung dan belum menjadi sebuah sektor tersendiri. Hal itu terbukti dari ekonomi digital yang baru sekadar mengambangkan sisi jasanya.

Hal tersebut tercermin dari kehadiran, e-commerce sebagai suatu sektor perdagangan yang menggunakan jasa teknologi digital. Selain itu, e-payment juga masih menggunakan teknologi sebagai pendukung.

"Jadi kita belum menggunakan dan belum memiliki SDM yang cukup untuk ke belakang, ke sektor hulu. Jadi tidak peduli barangnya dari mana yang penting pakai e-commerce. Barangnya tidak penting dari mana yang penting cepat dibawa ke konsumen. Saya rasa ini tidak benar," terang dia.

Sebaliknya, ia berharap pelaku industri yang berperan sebagai produsen diberikan kemudahan untuk mengadopsi teknologi.

"Kita dorong pemerintah supaya benar-benar manufaktur yang diharapkan porsinya enjadi 30 persen itu kejadian," tandas dia.

https://money.kompas.com/read/2024/02/29/161100726/industri-pengolahan-sda-jadi-sumber-pertumbuhan-ekonomi-indonesia-ke-depan

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke