Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Awal Tahun, Kunjungan Wisman ke Indonesia Tembus 927.000 Kunjungan

JAKARTA, KOMPAS.com - Pada awal tahun atau sepanjang Januari 2024 kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) tembus 927.750 kunjungan.

Data Badan Pusat Statistik (BPS) menunjukkan, jumlah tersebut turun 18,94 persen dibandingkan dengan bulan sebelumnya, Desember 2023. 

Tapi, jika dibandingkan dengan Januari 2023, maka ada peningkatan wisman sebesar 16,19 persen pada Januari 2024. 

Data BPS Januari 2024 menunjukkan, wisman yang dominan berasal dari Malaysia (16,73 persen), Australia (13,70 persen), dan Singapura (9,40 persen).

Data BPS juga menyoroti tingkat penghunian kamar (TPK) hotel bintang dan nonbintang, sebab data TPK ini menjadi indikator vital kesehatan industri akomodasi.

TPK hotel bintang pada Januari 2024 mencapai 46,72 persen, menunjukkan kenaikan 1,86 poin secara year-on-year (y-on-y), namun mengalami penurunan signifikan sebesar 13,02 poin secara month-to-month (m-to-m).

Begitu juga dengan TPK hotel nonbintang yang mencapai 24,57 persen, dengan kenaikan 2,43 poin secara y-on-y namun mengalami penurunan 4,10 poin secara m-to-m.

Aspek yang disorot lebih lanjut oleh BPS pada Januari 2024 adalah rata-rata lama menginap tamu hotel klasifikasi bintang.

pada Januari 2024, rata-rata menginap tamu hotel berbintang di Indonesia tercatat rata-rata 1,58 hari atau turun 0,07 poin dibanding Januari 2023. Sementara jika dibandingkan Desember 2023 naik tipis 0,01 poin. 

Menurut BPS, hal ini menandakan perubahan perilaku atau preferensi wisatawan yang mungkin memengaruhi strategi pemasaran dan pelayanan hotel.

Target wisman RI 2024

Sebagai informasi, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menargetkan 9,5 juta sampai 14,3 juta kunjungan wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia tahun 2024. 

Kemenparekraf optimistis target tersebut bisa tercapai, seperti disebutkan oleh Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf), Angela Tanoedalam acara Jumpa Pers Akhir Tahun 2023 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta Pusat, Jumat (22/12/2023) lalu. 

Tidak hanya itu, Kemenparekraf juga optimistis dengan capaian target pergerakan wisatawan nusantara (wisnus) tahun 2024, sebesar 1,25 miliar sampai 1,5 miliar pergerakan. 

Kemudian Kemenparekraf juga menargetkan jumlah tenaga kerja sektor pariwisata pada 2024 sebesar 22,08 juta orang, dan target nilai devisa pariwisata 2024 sebesar 7,38 sampai 13,08 miliar dollar Amerika Serikat (sekitar Rp 213,44 triliun).

Dalam mencapai target ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga mengatakan, dibutuhkan adanya penambahan penerbangan.

"Target kunjungan wisman (pada 2024 sebesar) 9,5 sampai 14,3 juta, dan target pergerakan wisnus (pada 2024 sebesar) 1,25 miliar sampai 1,5 miliar, mustahil kita capai kalau tidak ada tambahan penerbangan," tutur Sandiaga, Desember 2023 lalu.

https://money.kompas.com/read/2024/03/03/150000626/awal-tahun-kunjungan-wisman-ke-indonesia-tembus-927.000-kunjungan

Terkini Lainnya

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Bea Cukai Jember Sita 59 Liter Miras Ilegal Bernilai Belasan Juta Rupiah di Kecamatan Silo

Whats New
IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

IHSG Berakhir di Zona Merah, Rupiah Stabil

Whats New
Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Laba Bersih PTBA Turun 51,2 Persen Menjadi Rp 5,2 Triliun pada 2023

Whats New
PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

PTBA Bakal Tebar Dividen Rp 4,6 Triliun dari Laba Bersih 2023

Whats New
Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Bos BI: Kenaikan Suku Bunga Berhasil Menarik Modal Asing ke Pasar Keuangan RI

Whats New
Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Saat Persoalan Keuangan Indofarma Bakal Berujung Pelaporan ke Kejagung

Whats New
Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Luhut Perkirakan Pembangunan Bandara VVIP IKN Rampung Tahun Depan

Whats New
5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

5 Hal di CV yang Bikin Kandidat Tampak Lemah di Mata HRD, Apa Saja?

Work Smart
Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Cegah Persaingan Usaha Tidak Sehat, KPPU Tingkatkan Kerja Sama dengan Bea Cukai

Whats New
Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Pelepasan Lampion Waisak, InJourney Targetkan 50.000 Pengunjung di Candi Borobudur

Whats New
Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Didukung Pertumbuhan Kredit, Sektor Perbankan Masih Menjanjikan

Whats New
Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Bangun Smelter Nikel Berkapasitas 7,5 Ton, MMP Targetkan Selesai dalam 15 Bulan

Whats New
Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Gelar RUPS, Antam Umumkan Direksi Baru

Whats New
Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Siap-siap, Antam Bakal Tebar Dividen 100 Persen dari Laba Bersih 2023

Whats New
Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Berkomitmen Sediakan Layanan Digital One-Stop Solution, Indonet Resmikan EDGE2

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke