Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Profil LinkedIn Lebih Dibaca Perekrut Kerja ketimbang Resume Pelamar Kerja

Dia mengatakan, para perekrut bukan menghabiskan waktu membaca resume yang dikirimkan pelamar tapi mereka lebih tertarik dengan profil LinkedIn yang dimiliki pelamar.

“Saya menghabiskan 25 kali lebih lama di profil LinkedIn pelamar dibandingkan resume pelamar,” kata Lindsay Mustain mengutip CNBC.

Lindsay mengatakan platform LinkedIn menawarkan gambaran yang lebih komprehensif tentang perjalanan profesional seorang kandidat.

“Berbeda dengan resume, resume tidak dibatasi pada satu atau dua halaman. Melihat profil LinkedIn dilakukan saat aktif mencari kandidat maupun saat tidak,” ujarnya.

Sementara itu, perekrut perusahaan ternama menghabiskan sedikit waktu untuk resume kamu, yakni hanya tiga hingga lima detik.

“Lima detik melihat resume, dan itu dilakukan karena ada banyak kandidat yang harus dilihat,” kata mantan perekrut Disney, Simon Taylor.

Lindsay mengatakan, satu komponen yang paling penting adalah profil yang membuat kamu menonjol di antara yang lain. Selain itu juga aktivitas yang kamu lakukan.

“Aktivitas kamu, di sinilah postingan kamu dan interaksi publik dengan orang lain di situs muncul,” ujar Lindsay.

“Itu diposisikan bahkan di atas berbagai pengalaman kerja, dan bagian inilah yang benar-benar dapat menarik perhatian manajer perekrutan,” tambhanya.

Lindsay merekomendasikan penggunaan ruang ini untuk menggambarkan seberapa terlibatnya kamu di bidang yang kamu geluti.

Dia menilai hal itu bisa terlihat melalui postingan tentang apa yang selalu kamu lakukan atau apa yang tidak pernah kamu lakukan dalam situasi pekerjaan tertentu.

Ini bisa berupa postingan tentang sesuatu yang membuat Anda frustrasi dengan industri kamu. Ini juga bisa merupakan tanggapan terhadap postingan orang lain tentang arah baru yang diambil perusahaan mereka.

“Saya mencari cara kamu memandang masalah atau solusi yang terjadi di industri kamu,” kata Mustain.

Hal ini juga membuat kamu menjadi manusia tiga dimensi, dimana resume saja tidak cukup. Dia juga menambahkan, bahwa pelamar harus menunjukkan pengalaman secara akurat, dan mengarahkannya ke pekerjaan yang diinginkan.

Kamu bisa menyertakan foto profesional. Tulis ringkasan yang mencerminkan siapa kamu, sebagai seorang profesional dan apa yang ingin kamu capai. Namun mulailah juga meningkatkan bagian aktivitas di profil kamu untuk membedakan diri kamu dari yang lain.

“Pada dasarnya, sangat mudah untuk menjadi kandidat teratas. Karena setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda,” tegasnya.

https://money.kompas.com/read/2024/03/11/230000826/profil-linkedin-lebih-dibaca-perekrut-kerja-ketimbang-resume-pelamar-kerja

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke