Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Macan Dahan Terekam di TN Sebangau

Kompas.com - 18/08/2008, 22:41 WIB

JAKARTA, SENIN - Kamera penjebak yang dipasang di dalam hutan Taman Nasional Sebangau, Kalimantan Tengah merekam seekor macan dahan. Ini adalah rekaman pertama yang menunjukkan keberadaan spesies langka tersebut di kawasan tersebut.

"Kami sangat terkejut dengan bukti tersebut karena terjadi di Sebangau," ujar Profesor David MacDonald, direktur Unit Penelitian Konservasi Kehidupan Liar, Universitas Oxford yang terlibat dalam program konservasi macan besar di Sebangau. Sebab, di lokasi tempat dipasangnya kamera tersebut sebelumnya tak pernah dilaporkan adanya macan dahan.

Macan dahan di Kalimantan belum lama diklasifikasikan sebagai spesies sendiri dengan nama Neofelis diardi. Para ilmuwan menentukan hal itu pada 2007 setelah diketahui bahwa spesies ini memiliki perbedaan dengan sekitar 40 spesies sejenis yang hidup di berbagai negara Asia. Berdasarkan perkiraan dari ruang jelajah dan kepadatan tutupan hutan, populasi macan dahan di Kalimantan diperkirakan tak kurang dari 10.000 ekor.

MacDonald mengatakan macan besar merupakan salah satu prioritas utama program konservasi. Spesies macan yang memiliki corak tubuh khas dengan belang yang besar-besar itu merupakan simbol konservasi yang diusung lembaganya di Asia Tenggara.

Program tersebut bertujuan melindungi tiga spesies macan dan kucing liar di Kalimantan. Masing-masing macan dahan, kucing batu (Pardofelis marmorata), dan kucing dampak (Prionailurus planiceps).
 
Selain macan dahan, TN Sebangau juga menjadi kawasan perlindungan bagi spesies lainnya seperti orangutan Kalimantan (Pongo pygmaeus wurmbii), owa janggut putih (Hylobates albibarbis). Di samping rekaman macan dahan, kamera penjebak yang dipasang di sana juga merekam beruang madu, babi hutan, dan kancil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

IHSG Ditutup Merosot 1,61 Persen, Rupiah Perkasa

Whats New
Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Emiten TPIA Milik Prajogo Pangestu Rugi Rp 539 Miliar pada Kuartal I 2024, Ini Sebabnya

Whats New
BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

BI Beberkan 3 Faktor Keberhasilan Indonesia Mengelola Sukuk

Whats New
Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Pertemuan Tingkat Menteri OECD Dimulai, Menko Airlangga Bertemu Sekjen Cormann

Whats New
Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Induk Usaha Blibli Cetak Pendapatan Bersih Rp 3,9 Triliun pada Kuartal I 2024

Whats New
Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Kembali ke Aturan Semula, Barang Bawaan dari Luar Negeri Tak Lagi Dibatasi

Whats New
Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Cek Tagihan Listrik secara Online, Ini Caranya

Work Smart
Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Harga Beras Alami Deflasi Setelah 8 Bulan Berturut-turut Inflasi

Whats New
17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

17 Bandara Internasional yang Dicabut Statusnya Hanya Layani 169 Kunjungan Turis Asing Setahun

Whats New
Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Berikan Pelatihan Keuangan untuk UMKM Lokal, PT GNI Bantu Perkuat Ekonomi di Morowali Utara

Rilis
Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya 'Serok'?

Harga Saham Bank Mandiri Terkoreksi, Waktunya "Serok"?

Earn Smart
Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Tutuka Ariadji Lepas Jabatan Dirjen Migas, Siapa Penggantinya?

Whats New
Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Panen Jagung bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi Tekankan Pentingnya Keseimbangan Harga

Whats New
Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Suku Bunga Acuan BI Naik, Peritel Khawatir Bunga Pinjaman Bank Naik

Whats New
Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Laba Bank-bank Kuartal I 2024 Tumbuh Mini, Ekonom Beberkan Penyebabnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com