Tiga Bulan, Ekspor Turun Hampir 34 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com — Selama tiga bulan terakhir di tahun 2009, ekspor Indonesia turun hampir 34 persen. Hal ini dipicu oleh dampak krisis ekonomi global.

"Ekspor turun karena kondisi dunia. Persoalannya semua negara sekarang mengurangi impornya termasuk Indonesia. Masing-masing negara melakukan proteksi," kata Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Rusman Heriawan di Gedung BPS, Jakarta, Rabu (1/4).

Namun, Rusman mengatakan, penurunan ekspor tersebut merupakan hal yang wajar bila dibandingkan dengan negara lain seperti Singapura yang turun mencapai 40 persen.

Menuru Rusman, ekspor Indonesia menurut secara konsisten sejak Oktober 2008 hingga Februari 2009. "Untuk ekspor 2009 keseluruhan nanti kita lihat," ujarnya.

Indonesia pernah mengalami puncak ekspor pada bulan Mei-September 2008 hingga di atas Rp 12 miliar dollar AS per bulan. Pasalnya, pada bulan-bulan tersebut harga dunia pada produk ekspor Indonesia terbilang tinggi dan permintaan dunia tengah tinggi.