Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Boediono: Stop APBN untuk Infrastruktur Besar!

Kompas.com - 16/06/2009, 18:32 WIB

BOGOR, KOMPAS.com — Pembangunan infrastruktur skala besar, seperti pelabuhan, jalan tol, dan jalan layang, tidak seharusnya menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara/Daerah (APBN/D). APBN/D seharusnya digunakan untuk membangun infrastruktur di daerah pedalaman.

Calon wakil presiden Boediono mengatakan, dana untuk pembangunan sebaiknya diambil dari luar APBN/D. "Misalnya dari investor. Mana mau investor menanam modal di jalan kecil seperti dusun ini. Oleh karena itu, infrastruktur di desa saja yang menggunakan APBN/D," ujarnya saat mengunjungi Dusun Lembah Salak, Desa Tajurhalang, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor, Jabar, Selasa (16/6).

Pada saat Boediono mengunjungi dusun tersebut, pasangan Susilo Bambang Yudhoyono saat pilpres Juli 2009 nanti, disambut oleh jalan berlubang saat memasuki daerah Batu Tulis, Bogor Selatan.

Jalan yang hanya muat untuk dua mobil jenis city car itu penuh dengan lubang setinggi 5-10 sentimeter di kanan-kirinya. Lubang-lubang itu dipenuhi dengan air sisa hujan semalam.

Dia menambahkan, dana APBN/D seharusnya hanya digunakan untuk kesejahteraan rakyat, seperti gaji guru. Selama ini, proyek raksasa terlalu menyedot APBN/D.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com