Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rupiah Pagi Tertekan

Kompas.com - 02/03/2010, 10:02 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kurs rupiah terhadap dollar AS di pasar spot antarbank Jakarta, Selasa (2/3/2010) pagi masih di bawah angka Rp 9.300 per dollar AS, meski bergerak turun, karena pelaku pasar melepas dollar AS untuk mencari untung, setelah hari sebelumnya menguat.
    
Nilai tukar rupiah terhadap dollar AS turun 20 poin ke posisi  Rp 9.270-Rp 9.280 per dollar dibanding penutupan hari sebelumnya Rp 9.250-Rp 9.260.

Pengamat pasar uang Edwin Sinaga di Jakarta Selasa mengatakan, posisi rupiah pada saat ini masih cukup baik, meski mengalami penurunan akibat aksi jual. "Namun dengan indikator makro ekonomi Indonesia yang cukup baik, maka peluang untuk menguat masih tetap tinggi," katanya.

Koreksi harga itu, menurut dia hanya sementara dan rupiah masih berpeluang untuk kembali menguat hingga menembus angka Rp 9.250 per dollar AS. "Kami memperkirakan rupiah akan kembali menguat, karena sentimen positif pasar masih cukup besar," katanya.

Meski demikian, Bank Indonesia (BI) belum akan masuk pasar untuk mencegah kenaikan mata uang lokal itu, karena BI juga mempunyai kepentingan apabila rupiah menguat lebih jauh. "Saya memperkirakan rupiah apabila tidak ada hambatan akan kembali menguat, akibat membaiknya laju inflasi Februari yang mencapai 0,30 persen dibanding Januari sekitar 0,84 persen," ucapnya.
    
Ia mengatakan, apabila masalah Bank Century berjalan dengan baik maka pergerakan rupiah akan semakin bagus, yang kemungkinan akan dapat mendekati angka Rp 9.200 per dollar AS.
    
Hal ini bisa terjadi karena kepercayaan pasar makin tinggi dan pelaku akan membeli mata uang Indonesia lebih besar lagi, kata Edwin Sinaga, yang juga Dirut Finan Corpindo Nusa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com