Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lima Kandidat Makin Bersaing

Kompas.com - 21/09/2010, 20:40 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak lima kandidat makin bersaing dalam pemilihan Ketua Umum Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia pada Sabtu (25/9/2010), atau pada hari kedua pelaksanaan Musyawarah Nasional (Munas) Kadin VI.     Menurut Ketua Penyelenggara Munas Kadin Indonesia VI Hariyadi B Sukamdani di Jakarta, Selasa (21/9/2010), kelima kandidat yang resmi mendaftarkan diri ikut pemilihan adalah Adi Putra Tahir, Chris Kanter, Sandiaga S Uno, Suryo Bambang Sulisto, dan Wishnu Wardhana.     Ketua Komite Pengarah Munas Kadin Indonesia VI Soeharsojo menjelaskan kelima kandidat itu akan memperebutkan 129 suara yang terdiri atas 99 suara dari 33 perwakilan Kadin Provinsi dan 30 suara dari perwakilan seluruh asosiasi dan anggota luar biasa Kadin Indonesia.     Mekanisme pemilihan, menurut dia, akan dilakukan dalam satu putaran jika langsung ada kandidat yang memperoleh suara lebih dari 50 persen. Namun apabila hal itu tidak terjadi, pemilihan akan dilakukan dalam dua putaran.     Baik Soeharsojo maupun Hariyadi berharap, ketua umum Kadin terpilih nanti bisa membentuk kepengurusan yang efektif dan dapat diandalkan oleh pelaku usaha yang bernaung di bawah kadin Indonesia. "Mereka semua tumbuh dari kalangan internal Kadin dan memiliki pengalaman luas di dunia usaha, siapapun yang terpilih nanti adalah putra terbaik Kadin," kata Hariyadi.     Adi saat ini menjabat sebagai Ketua Umum Pergantian Antarwaktu Kadin Indonesia, menggantikan MS Hidayat yang diangkat menjadi menteri.  Dia menyatakan akan menjadikan Kadin sebagai mitra pemerintah yang efektif dalam peningkatan investasi, jika terpilih.     Sedangkan Chris, yang sekarang menjabat Wakil Ketua Kadin Bidang Investasi dan Perhubungan, menyatakan akan menjadikan Kadin sebagai organisasi independen yang kritis terhadap pemerintah.     Kandidat lainnya, Sandiaga S Uno yang saat ini menjabat Wakil Ketua Kadin Bidang Usaha Mikro, Kecil Mikro dan Menengah, mengusung konsep "Indonesia Setara" dan memberi tekanan pembangunan UMKM.     Suryo Bambang Sulisto, selain ingin menjadikan Kadin sebagai mitra pemerintah yang efektif, juga bertekad menjadikan organisasi pengusaha itu sebagai panglima usaha yang berperan besar dalam penyusunan kebijakan pemerintah.     Sedangkan Wishnu yang sekarang menduduki posisi Wakil Ketua Kadin Bidang Lembaga Keuangan Nonbank, Pasar Modal dan Dana menyatakan akan meningkatkan peran Kadin dalam menjaga stabilitas makroekonomi agar Indonesia tahan terhadap krisis global.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

    Apresiasi Karyawan Tingkatkan Keamanan dan Kenyamanan di Lingkungan Kerja

    Whats New
    Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

    Potensi Devisa Haji dan Umrah Capai Rp 200 Triliun, Menag Konsultasi dengan Sri Mulyani

    Whats New
    Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

    Kartu Prakerja Gelombang 68 Sudah Dibuka, Ini Syarat dan Cara Daftarnya

    Whats New
    MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

    MARK Tambah Jajaran Direksi dan Umumkan Pembagian Dividen

    Whats New
    Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

    Miliki Risiko Kecelakaan Tinggi, Bagaimana Penerapan K3 di Lingkungan Smelter Nikel?

    Whats New
    Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

    Pemerintah Akan Revisi Aturan Penyaluran Bantuan Pangan

    Whats New
    Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

    Kolaborasi Pentahelix Penting dalam Upaya Pengelolaan Sampah di Indonesia

    Whats New
    Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

    Menteri Teten Ungkap Alasan Kewajiban Sertifikat Halal UMKM Ditunda

    Whats New
    Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

    Viral Video Petani Menangis, Bulog Bantah Harga Jagung Anjlok

    Whats New
    9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

    9,9 Juta Gen Z Indonesia Tidak Bekerja dan Tidak Sekolah

    Whats New
    Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

    Rombak Direksi ID Food, Erick Thohir Tunjuk Sis Apik Wijayanto Jadi Dirut

    Whats New
    OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

    OJK Bakal Buka Akses SLIK kepada Perusahaan Asuransi, Ini Sebabnya

    Whats New
    Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan 'Buyback' Saham

    Gelar RUPST, KLBF Tebar Dividen dan Rencanakan "Buyback" Saham

    Whats New
    Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

    Layanan LILO Lion Parcel Bidik Solusi Pergudangan untuk UMKM

    Whats New
    60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

    60 Persen Pekerja RI Bekerja di Sektor Informal dan Gig, Hadapi Tantangan Keterbatasan Akses Modal

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com