Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengamanan Gilimanuk Diperketat

Kompas.com - 09/11/2010, 15:19 WIB

NEGARA, KOMPAS.com - Jajaran Polda Bali memperketat pengamanan di beberapa lokasi vital termasuk Pelabuhan Gilimanuk, mengantisipasi segala kemungkinan buruk saat kunjungan Presiden AS, Barack Obama.

Kapolres Jembrana, AKBP Irfing Jaya, mengatakan, pihaknya mengerahkan dua pertiga dari personil yang ada untuk mengamankan dan mengawasi beberapa titik yang dianggap rawan di wilayahnya.

"Wilayah itu khususnya adalah Pelabuhan Gilimanuk," katanya, Selasa (9/11/2010).

Khusus untuk pintu masuk dan keluar Bali dari arah barat itu, Polres Jembrana menambah personil penjagaan.

Selain itu, pemeriksaan juga dilakukan menyeluruh terhadap orang, kendaraan dan barang yang masuk maupun keluar Bali.

"Pelabuhan Gilimanuk dijaga aparat gabungan polisi, Brimob dan Densus. Pengawasan dilakukan terbuka dan tertutup," ujar Irfing.

Selain pelabuhan, pintu-pintu masuk tidak resmi seperti daerah pesisir juga mendapatkan perhatian.

Untuk mengawasi pantai yang sangat panjang itu, Irfing mengaku, pihaknya melibatkan tokoh masyarakat setempat.

"Kalau kita kerahkan polisi untuk menjaganya terus menerus bisa habis personil yang kita miliki. Makanya kita gandeng tokoh-tokoh masyarakat setempat untuk turut membantu, kami sudah punya mekanisme untuk menyaring informasi yang masuk dari tokoh-tokoh itu," katanya.

Agar benar-benar tidak kecolongan, Polres Jembrana juga melakukan razia kendaraan di jalan-jalan.

Halaman:
Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

    Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

    Whats New
    Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

    Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

    Whats New
    Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

    Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

    Work Smart
    Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

    Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

    Whats New
    Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

    Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

    Whats New
    Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

    Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

    Whats New
    Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

    Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

    Earn Smart
    Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

    Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

    Whats New
    Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

    Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

    Whats New
    Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

    Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

    Whats New
    Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

    Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

    Earn Smart
    Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

    Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

    Whats New
    Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

    Pihak Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab Keamanan Parkir, Asosiasi: Kami Sudah Pasang CCTV dan Beri Peringatan

    Whats New
    Pasar Kripto 'Sideways', Simak Tips 'Trading' untuk Pemula

    Pasar Kripto "Sideways", Simak Tips "Trading" untuk Pemula

    Earn Smart
    Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

    Sederet Langkah Kemenhub Pasca Kasus Kekerasan di STIP Jakarta

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com