Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
PARIWISATA

Setengah Hati Kelola Danau Kelimutu?

Kompas.com - 21/03/2011, 03:25 WIB

Kekhasan perubahan warna tiga kawah gunung seperti Danau Kelimutu itu tidak dapat dijumpai di belahan dunia mana pun. Wisatawan mancanegara juga tak mau ketinggalan menyaksikan indahnya panorama matahari terbit di balik puncak kawah Danau Nua Muri Koo Fai.

Tren jumlah pengunjung, baik wisatawan asing maupun domestik, ke Danau Kelimutu juga selalu meningkat. Tahun lalu, sebanyak 24.102 orang berkunjung ke sana.

Flora dan fauna endemis

Yang dicari di Danau Kelimutu pun sebenarnya bukan sekadar warna kawah danaunya yang unik, melainkan di kawasan TN Kelimutu seluas 5.356,5 hektar itu juga banyak terdapat flora dan fauna endemis (khas).

Dari hasil inventarisasi Balai TN Kelimutu dan Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) tahun 2007, diketahui ada 78 jenis pohon yang berkelompok dalam 36 suku serta ditemukan dua jenis tumbuhan flora endemis Kelimutu, yaitu uta onga (Begonia kelimutuensis) dan turuwara (Rhododendron renschianum), lalu satu ekosistem spesifik Kelimutu, yakni ekosistem vaccinium dan rhododendron (EkosVR). Selain itu, terdapat juga dua jenis flora yang diwaspadai status kelangkaannya, yaitu jita/pulai (Alstonia scholaris) dan upe/ketimun (Timonius timon).

Adapun mengenai jenis fauna, antara lain, terdapat 14 jenis mamalia dan 3 jenis mamalia endemis Flores. Lainnya adalah ular (4 jenis), kadal (1 jenis), dan moluska (2 jenis). Yang tak kalah unik adalah fauna khas dan langka Kelimutu, yakni burung garugiwa (Pachycephala nudigula), yang memiliki sedikitnya 12 kicauan indah dan merdu.

Kalau ditilik kembali, sejak ditetapkan pemerintah tahun 1992, ini berarti TN Kelimutu sudah 19 tahun dikelola. Ini suatu perjalanan waktu yang relatif lama. Namun yang menjadi tanda tanya, mengapa pengelolaannya masih seperti ini.

Saat naik ke puncak kawah danau untuk menyaksikan matahari terbit, 18 Februari lalu sekitar pukul 04.30 Wita, tak dijumpai seorang pun petugas di sana. Seharusnya ada petugas yang berpatroli dan melakukan pengamanan demi kenyamanan pengunjung. Sebab, matahari terbit adalah salah satu keunggulan yang dijual Danau Kelimutu. Sementara fasilitas umum, seperti WC umum, kebersihannya pun kurang terjaga.

Hal yang juga disayangkan, kios-kios di areal parkir yang disediakan Balai TN Kelimutu ternyata juga tak banyak dimanfaatkan warga. Yang dijual sebatas kain tenun ikat tradisional etnik Lio, minuman ringan, teh, kopi, dan mi instan.

Di luar kawasan

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Tak Lagi Khawatir Lupa Bawa Uang Tunai Berbelanja di Kawasan Wisata Samosir

Whats New
Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Info Limit Tarik Tunai BCA Sesuai Jenis Kartu ATM Lengkap

Spend Smart
3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

3 Cara Tarik Tunai Tanpa Kartu BCA, Penting saat Lupa Bawa di ATM

Earn Smart
[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

[POPULER MONEY] Serikat Pekerja Tuntut Naik Upah, Menaker Balik Tuntut Kenaikan Kompetensi | Luhut Janji Microsoft Tak Akan Menyesal Investasi Rp 27,6 Triliun di Indonesia

Whats New
Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Cara Bayar Tagihan FIF di ATM BCA, BRI, BNI, Mandiri, dan BTN

Spend Smart
Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Bank Mandiri Tegaskan Tetap Jadi Pemegang Saham Terbesar BSI

Whats New
Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Cek Jadwal Pembagian Dividen Astra Otoparts

Whats New
Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Syarat Ganti Kartu ATM Mandiri di CS Machine dan Caranya

Whats New
Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi 'Feeder' bagi Malaysia dan Singapura

Status Internasional Bandara Supadio Dihapus, Pengamat: Hanya Jadi "Feeder" bagi Malaysia dan Singapura

Whats New
Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Naik 36 Persen, Laba Bersih Adaro Minerals Capai Rp 1,88 Triliun Sepanjang Kuartal I-2024

Whats New
Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Jokowi Tambah Alokasi Pupuk Subsidi Jadi 9,55 Juta Ton di 2024

Whats New
Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Dampak Erupsi Gunung Ruang, 5 Bandara Masih Ditutup Sementara

Whats New
Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Kadin Gandeng Inggris, Dukung Bisnis Hutan Regeneratif

Whats New
Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada  Kuartal I 2024

Harita Nickel Catat Kenaikan Pendapatan 26 Persen pada Kuartal I 2024

Whats New
Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Bappenas Buka Lowongan Kerja hingga 5 Mei 2024, Simak Persyaratannya

Work Smart
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com