Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ulama Rusia Studi Banding ke Gontor

Kompas.com - 06/04/2011, 03:34 WIB

PONOROGO, KOMPAS.com--Sejumlah ulama Rusia melakukan studi banding ke Pondok Pesantren Modern Darussalam, Gontor, Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur sekaligus melakukan penjajakan kerja sama di bidang pendidikan dan dakwah Islam dengan lembaga pendidikan tinggi Islam berbasis pesantren tersebut.

Para ulama dari negeri "Beruang Merah" itu yang tergabung dalam dewan mufti itu sempat terlibat pertemuan serius dengan pihak pengasuh PP Modern Darussalam, Selasa.

"Pertemuan itu baru sebatas silaturahim. Tadi sempat ada pembahasan mengenai kemungkinan kerja sama dalam bentuk pertukaran pelajar dan mahasiswa Islam antara Indonesia dengan Rusia," kata Duta Besar Indonesia di Rusia, Aji Surya, saat mendampingi para ulama Rusia.

Diplomat yang tercatat masih alumni PP Modern Darussalam itu menjelaskan bahwa mufti merupakan sebutan ulama yang memiliki wewenang menginterpretasikan teks dan memberikan fatwa kepada umat. Fungsi mufti biasanya diakomodasi dalam suatu organisasi ulama seperti Majelis Ulama Indonesia (MUI) maupun Pengadilan Agama.

Ulama Rusia yang datang ke Indonesia dan melakukan penjajakan kerja sama di bidang pendidikan itu masing-masing adalah As-Syaikh Rushan Hazrat Abbyasof, As-Syaikh Damir Hazrat Mukhetdinov, As-Syaikh Arslan Hazrat Sadriev, As-Syaikh Magomed Emin Usmanov, dan As-Syaikh Ildar Usmanov.

Dalam sambutannya, Syaikh Rushan Hazrat Abbyasof, menyampaikan tentang perkembangan umat muslim yang ada di Rusia. Menurut dia, Islam di Rusia sudah ada sejak zaman sahabat Nabi Muhammad SAW, kira-kira lebih dari seribu tahun yang lalu.

Hanya saja sempat mengalami kemunduran ketika komunis berkuasa di Rusia. Islam kembali berkembang pada tahun 1992 karena pada tahun ini kebebasan beragama mulai di dengungkan kembali.

"Saat ini komunitas muslim Rusia mencapai sekitar 23 juta jiwa yang teridiri atas 57 suku di seluruh Rusia," jelas Syaikh Rushan Hazrat Abbyasof.

Ia menambahkan, suku terbesar dari umat Islam Rusia adalah suku Tatar yang berdomisili di Republik Tatarstan dengan jumlah penduduk lebih dari enam juta jiwa.

Sementara itu, di Moskow, umat islam yang tinggal di sana lebih dari dua juta jiwa. Ada juga yang menetap di Siberia, daerah yang dinginnya mencapai -50 derajat Celcius.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com