Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pertumbuhan karena Faktor Eksternal

Kompas.com - 13/07/2011, 19:14 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pertumbuhan ekonomi Indonesia yang cukup menggembirakan sepanjang tahun 2010 hingga saat ini, lebih banyak dipengaruhi faktor ekternal. Krisis ekonomi yang melanda kawasan Eropa dan Amerika, menjadikan Asia sebagai tempat alternatif investasi. Tak heran jika arus dana mengalir deras ke Indonesia.

"Kasarnya, pemerintah enggak ngapain-ngapain saja ekonomi kita bisa tumbuh hingga tujuh persen. Bayangkan kalau pemerintah kita melakukan sesuatu, mungkin pertumbuhannya bisa 8-9 persen,: kata Azyumardi Azra, mantan Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah, dalam acara seminar tentang daya saing ekonomi nasional, di Universitas Paramadina, Jakarta, Rabu (13/7/2011).

Hal senada juga diungkapkan Prasetyantoko dari Universitas Katolik Atma Jaya, Jakarta, selaku pembicara seminar. Menurut dia, potensi ekonomi Indonesia tidak diragukan lagi. Sejak sejumlah media asing mewartakannya, arus modal terus menguat.

"Media asing yang pertama kali mengawali adalah The Economist pada tahun 2009. Salah satu artikelnya mengulas potensi Indonesia. Sejak itu, media lain mengikuti," ujarnya.

Dia mengatakan, derasnya arus modal ke Indonesia secara otomatis menggerakan ekonomi. Hasilnya adalah pertumbuhan ekonomi yang cukup menggembirakan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com