Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemerintah Jamin Stok Beras Aman

Kompas.com - 14/07/2011, 15:09 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah menjamin persediaan beras untuk puasa dan Hari Raya Idul Fitri aman.

"Sudah secara intensif melakukan koordinasi baik dengan daerah maupun dengan produsen dan semua stakeholder memastikan, pertama barang harus cukup. Saya rasa itu yang paling penting kalau kita bicara tentang persiapan puasa daan lebaran,"ujar Menteri Perdagangan, Mari Elka Pangestu saat ditemui di gedung DPR, Jakarta, Kamis(14/7/2011).

Menurut Mari, pihaknya terus memantau pasokan beras untuk memastikan ketersediaannya aman. Ia juga menjelaskan Kementerian Perdagangan akan mencoba mengawasi proses distribusi agar tidak terganggu. Kerjasama juga dilakukan dengan Kementerian PU dan Kemenhub.

"Yang aman ya pasti dari segi pasokan cukup ya itu yang harus kita pantau. Untuk situasi sekarang dengan stok yang kita pantau kita sudah bisa memastikan bahwa itu aman. Dan yang terus kita jaga tidak terganggu distribusi, nah ini kalau tidak terganggu distribusi bisa karena cuaca, karena jalan rusak atau apa, nah ini tentu kita memerlukan koordinasi dengan baik dengan perhubungan juga dengan PU,"jelasnya.

Lebih jauh Mari menjelaskan akan menjaga agar tidak ada lonjakan harga dan sudah dilakukan koordinasi dengan dinas Perdagangan daerah. "Kedua ya tentunya terus menerus menjaga supaya terus tidak ada lonjakan harga. Itu sudah kita lakukan dan minggu depan kami sudah memanggil semua dinas Perindag daerah dan kita akan rapat koordinasi minggu depan dan saya akan terus menerus seperti biasa,"sergahnya.(Willy Widianto)

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Prudential Gandeng Mandiri Investasi, Luncurkan Subdana untuk Nasabah Standard Chartered

Earn Smart
Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Pertamina Peringkat Ketiga Perusahaan Terbesar di Asia Tenggara Versi Fortune 500

Whats New
Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Marak PHK di Industri Tekstil, Asosiasi: Ribuan Pekerja Belum Terima Pesangon

Whats New
Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Daya Saing Indonesia Terbaik ke-27 Dunia, Ungguli Jepang dan Malaysia

Whats New
10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

10 Raja Terkaya di Dunia, Raja Inggris Tak Masuk Daftar

Earn Smart
BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

BPR Perlu Percepatan Digitalisasi untuk Hadapi Tantangan Global

Whats New
Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Apakah Indonesia Mampu Ciptakan “Kemandirian Beras”?

Whats New
Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Puncak Arus Balik Libur Idul Adha 2024, KAI Layani 168.631 Penumpang

Whats New
PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

PHK Karyawan Tokopedia Dikhawatirkan Berdampak ke UMKM, Mengapa?

Whats New
BRI Dukung UMKM Produk Dekorasi Rumah Tembus Pasar Internasional

BRI Dukung UMKM Produk Dekorasi Rumah Tembus Pasar Internasional

Whats New
OJK Sebut Kredit Macet Perbankan Turun Setelah Pandemi

OJK Sebut Kredit Macet Perbankan Turun Setelah Pandemi

Whats New
Harga Koin Meme Pepe Melonjak 820 Persen Sejak Awal Tahun

Harga Koin Meme Pepe Melonjak 820 Persen Sejak Awal Tahun

Earn Smart
Mengenal Layanan SEO Cryptocurrency Unggulan dari Arfadia untuk Bisnis Blockchain

Mengenal Layanan SEO Cryptocurrency Unggulan dari Arfadia untuk Bisnis Blockchain

Whats New
10 Kota Termahal di Dunia untuk Ekspatriat, 2 Ada di Asia

10 Kota Termahal di Dunia untuk Ekspatriat, 2 Ada di Asia

Whats New
High-speed Sleeper Train Perdana Beroperasi di Hong Kong, Segini Harga Tiketnya

High-speed Sleeper Train Perdana Beroperasi di Hong Kong, Segini Harga Tiketnya

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com