Sri Mulyani Terlalu Cepat Dimunculkan?

JAKARTA, KOMPAS.com — Kehadiran Partai Serikat Rakyat Independen (SRI) sejak awal diniatkan untuk mengusung bekas Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati sebagai calon presiden pada Pemilihan Umum 2014. Dengan proses panjang yang masih harus dilalui Partai SRI, apakah pemunculan nama Sri Mulyani tidak terlampau dini?

Peneliti senior The Indonesia Institute, Hanta Yuda AR, sependapat bahwa kemunculan calon presiden sejak dini akan memberikan waktu lebih panjang bagi rakyat pemilih untuk menimbang bakal pilihannya. Hanya saja, kemunculan sejak dini itu pun berisiko memungkinkan perlawanan sejak awal "dihajar" oleh lawan terlalu cepat. "Ibarat bonsai, kalau ada tangkai yang menjulang sendiri, kecenderungan dipotong," sebut Hanta, Minggu (7/8/2011).

Menurut dia, jika infrastruktur sudah kuat, barulah Partai SRI mengeluarkan nama Sri Mulyani. Dengan demikian, Sri Mulyani bersama Partai SRI akan terlihat benar-benar kokoh.

"Kasihan Bu Sri Mulyani kalau Partai SRI jadi seperti PIB (Partai Indonesia Baru)-nya Sjahrir atau Partai RepublikaN yang mengusung Sultan Hamengku Buwono X," kata Hanta.