Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mendag Tidak Tahu Wacana Pajak UKM

Kompas.com - 15/08/2011, 15:43 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Menteri Perdagangan Mari Elka Pangestu mengaku tidak mengetahui adanya rencana pengenaan pajak bagi usaha mikro, kecil dan menengah, yang sedang dibahas oleh Direktorat Jenderal Pajak Kementerian Keuangan sekarang ini. "Waduh, saya belum tahu. Belum dengar. Jadi, saya tidak berani komentar," ujar Mari kepada Kompas.com, di Gedung Kementerian Koordinator Perekonomian, Jakarta, Senin (15/8/20110.

Hampir serupa dengan hal ini, Direktur Jenderal Industri Kecil dan Menengah Kementerian Perindustrian, Euis Saedah, hari Minggu (15/8/2011) kemarin juga menyatakan bahwa dirinya sebagai pembina IKM belum diajak berdiskusi mengenai hal ini.

Bahkan, menurut Euis, kebanyakan IKM merasa keberatan dengan pengenaan pajak ini. Hal ini karena usaha IKM yang belum konsisten penjualannya, bahkan manajemennya belum tertata baik seperti industri besar. "Kebanyakan IKM, mereka keberatan (akan adanya penerapan PPh). Karena mereka pada dasarnya belum seperti perusahaan besar yang tertata dengan baik," ujar Euis.

Untuk diketahui saja, Ditjen Pajak sedang mengkaji pengenaan pajak penghasilan (PPh) dan pajak pertambahan nilai (PPn) kepada usaha mikro, kecil dan menengah. Kepada usaha mikro, pemerintah berencana mengenakan PPh sebesar 0,5 persen dari omzet. Adapun usaha yang dikategorikan mikro adalah mereka yang berpenghasilan sebesar kurang dari Rp 300 juta per tahunnya. Sementara, usaha kecil dan menengah, yang berpenghasilan Rp 300 juta hingga Rp 4,8 miliar per tahunnya akan dikenakan PPh sebesar dua persen, dan PPn sebesar satu persen.

Wacana ini dituturkan langsung oleh Dirjen Pajak, Fuad Rahmany, beberapa waktu lalu. "(Keputusan pajak bagi UMKM) ini belum final, tapi diskusi-diskusinya sekitar 3 (persen) tidak lebih," ujar Fuad, di Kantor Bank Indonesia (BI), Jakarta, Rabu (10/8/2011) lalu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Pemerintah Temukan SPBE Kurang Isi Tabung Elpiji 3 Kg, Ini Tanggapan Pertamina

Whats New
Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Pemerintah Bayar Kompensasi Listrik ke PLN Rp 17,8 Triliun

Whats New
Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Lowongan Kerja Adaro Energy untuk Lulusan S1, Simak Persyaratannya

Work Smart
Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Allianz Utama Kumpulkan Premi Bruto Rp 803,52 Miliar Sepanjang 2023

Whats New
Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Hampir 70 Persen Gen Z Memilih Jadi Pekerja Lepas, Apa Alasannya?

Whats New
Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Tingkatkan Peluang Ekspor UKM, Enablr.ID Jadi Mitra Alibaba.com

Whats New
Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Praktik Curang Kurangi Isi Elpiji 3 Kg Rugikan Masyarakat Rp 18,7 Miliar Per Tahun

Whats New
Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Pertagas Gelar Pelatihan untuk Dorong Peningkatan Ekonomi Masyarakat Penyangga IKN

Whats New
PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi 'Blockchain'

PLN EPI dan Universitas Telkom Kembangkan Teknologi "Blockchain"

Whats New
Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Mendag Ungkap Temuan 11 Pangkalan Gas Kurangi Isi Elpiji 3 Kg di Jakarta hingga Cimahi

Whats New
Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Dorong UMKM Naik Kelas, Kementerian BUMN Gelar Festival Jelajah Kuliner Nusantara

Whats New
Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Dorong Implementasi Energi Berkelanjutan, ITDC Nusantara Utilitas Gandeng Jasa Tirta Energi

Whats New
Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Harga Emas Terbaru 25 Mei 2024 di Pegadaian

Spend Smart
Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Harga Emas Antam: Detail Harga Terbaru Pada Sabtu 25 Mei 2024

Spend Smart
Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Menko Airlangga Beberkan Keberhasilan Perekonomian Indonesia di Hadapan Para Pemimpin Global pada Nikkei Forum 2024

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com