Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bakrie Toll Road Bangun Lima Tol Baru

Kompas.com - 09/12/2011, 06:08 WIB
R. Adhi Kusumaputra

Penulis

WASHINGTON, KOMPAS.com - Bakrie Toll Road, anak perusahaan Bakrieland, saat ini menyelesaikan pembebasan tanah lima jalan tol baru di Pulau Jawa. Sebelumnya Bakrieland sudah mengoperasikan tol Kanci-Pejagan sepanjang 35 km.

Presiden Direktur dan CEO PT Bakrie Toll Road Harya Mitra Hidayat di sela-sela kunjungan Aburizal Bakrie di Washington DC, Amerika Serikat, hari Rabu (7/12/2011) WIB menjelaskan, lima jalan tol yang sedang diselesaikan Grup Bakrie adalah tol Pejagan-Pemalang (57 km), Batang-Semarang (75 km), Pasuruan-Probolinggo (45 km), Ciawi-Sukabumi (54 km), dan Cimanggis-Cibitung (40 km).

“Kami tidak semata-mata membangun jalan tol, tetapi juga mengembangkan kawasan sekitar jalan tol yang dibangun. Kami akan mendapatkan nilai tambah dari properti yang dibangun di kawasan sekitar tol. Karena itulah kami membebaskan lahan dulu, baru membangun tol dan properti,” kata Harya M Hidayat yang akrab dengan panggilan Yuri itu.

Di kawasan tol Kanci-Pejagan, akan dibangun pusat UMKM di lahan seluas 10 hektar dan diproyeksikan menjadi 50 hektar. Ini merupakan upaya meningkatkan nilai lahan sekiat tol. Selain itu, Bakrie juga akan membangun rest area di tol tersebut.

Menurut Harya, pembebasan lahan tol Pejagan-Pemalang (57 km) terbagi dalam empat seksi. “Lahan di Seksi I Pejagan-Brebes Barat sepanjang 13,5 km sudah dibebaskan 80 persen, sedangkan lahan di Seksi II Brebes Barat-Brebes Timur sepanjang 15 km, sudah dibebaskan 60 persen,” jelasnya kepada wartawan Kompas Robert Adhi Ksp di Washington, AS.

Bakrie Toll Road dijadwalkan membangun Seksi I dan II tol Pejagan-Pemalang mulai pertengahan 2012 mendatang.

Sementara jalan tol Ciawi-Sukabumi (54 km) juga dibagi empat seksi. Pembebasan lahan di Seksi I Ciawi-Lido (15 km) saat ini baru 20 persen. Bakrie akan memulai pembangunan tol Ciawi-Sukabumi mulai semester II 2012.

Jalan tol Batang-Semarang (75 km) terbagi dalam 5 seksi. “Kami memulai dari Seksi V lebih dahulu yaitu Kendal-Semarang karena sudah ada sambungannya, tol Semarang-Solo,” jelasnya.

Jalan tol Cimanggis-Cibitung yang merupakan bagian dari JORR2, milik Bakrie Brothers, akan dimulai tahun 2013.

Harya M Hidayat menambahkan, lambannya pembangunan jalan tol di Indonesia akibat persoalan pembebasan lahan. “Indonesia masih mengacu pada pembayaran ganti rugi terkait musyawarah mufakat, dan otonomi daerah di mana pejabat daerah enggan membebaskan tanah karena khawatir tidak populis di mata rakyatnya,” katanya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com