Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Tunda Layanan "Full Service" Space Air

Kompas.com - 15/02/2012, 00:53 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com Operator maskapai Lion Air, PT Lion Mentari Airlines, menunda layanan full service atau beroperasinya maskapai Space Air. Minimnya persiapan dan kondisi krisis keuangan global menyebabkan Lion Air menunda rencana tersebut.

Direktur Umum Lion Air Edward Sirait menjelaskan, perusahaan menunda beroperasinya PT Space Aviation Service (Space Air), anak usaha yang akan melayani penerbangan full service, dari rencana semula pada awal November 2012 menjadi kuartal I-2013.

"Kami tunda karena sampai saat ini perseroan belum memiliki persiapan yang cukup untuk dapat mengoperasikan Space Air sampai waktu yang ditargetkan," ujarnya, Selasa (14/2/2012).

Menurut Edward, perseroan telah mengajukan permohonan Surat Izin Usaha Penerbangan (SIUP) kepada Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub) untuk Space Air.

Namun, Djoko Murjatmodjo, Pelaksana Tugas Direktur Angkutan Udara Kemenhub, mengatakan, perlu waktu untuk dapat menerbitkan SIUP tersebut karena pemerintah harus melakukan serangkaian proses evaluasi dan audit sebelum menerbitkan SIUP bagi Space Air. "Terakhir, manajemen Lion baru mengajukan rencana bisnis Space Air dalam lima tahun mendatang sebagai salah satu persyaratan," ujar Djoko, Selasa.

Edward menuturkan, awalnya perseroan akan menggunakan pesawat Boeing 737-900ER untuk penerbangan full service. Perseroan akan memodifikasi jarak antarkursi, interior kabin, dan warna pesawat tersebut sehingga berbeda dengan Boeing yang digunakan untuk layanan low cost carrier. Alasan perseroan menggunakan Boeing 737-900ER berkapasitas 215 kursi, yaitu konsumsi avtur pesawat lebih irit 20 hingga 30 persen dibandingkan pesawat lain.

"Tahap pertama, perseroan akan menggunakan enam unit Boeing 737-900ER untuk Space Air, dan menargetkan jumlah pesawat yang dioperasikan Space Air sebanyak sembilan unit dan menjadi 12 unit pada 2014," ujarnya.

Sampai tahun 2011, perseroan telah mengoperasikan 95 unit pesawat, terdiri dari 73 pesawat yang dioperasikan Lion dan 22 pesawat lain yang dioperasikan oleh anak perusahaan PT Wings Abadi.

Lion mengoperasikan 56 pesawat Boeing 737-900ER, dua Boeing 747-400, dua Boeing 737-300, sembilan Boeing 737-400, dan empat MD-90. Sementara Wings mengoperasikan 15 ATR 72-500, tiga Dash-8, dan empat MD-82. (Ragil Nugroho/Kontan)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com