Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

INFID: Pembangunan Berkelanjutan Indonesia Menurun

Kompas.com - 18/06/2012, 16:22 WIB
Dimasyq Ozal

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com -Direktur Eksekutif International NGO Forum on Indonesia Development (INFID) Sugeng Bahagijo mengatakan, pencapaian Millenium Development Goals (MDGs) untuk wilayah Indonesia, mengalami kegagalan dalam menerapkan pembangunan berkelanjutan.

"Dalam prakteknya, MDGs di Indonesia, ada beberapa kritik kita tujukan pada penurunan," kata Sugeng, Jakarta, Senin ( 18/6/2012 ).

Walaupun Indonesia termasuk negara dengan pertumbuhan ekonomi 5-7 persen, lanjut Sugeng, tapi kemajuan di bidang sosial dan kelestarian lingkungan masih kurang.

Sugeng juga mengemukakan, sejauh ini pembangunan Indonesia 2003-2010 sudah berhasil meningkatkan jumlah kelas menengah dari 50 juta orang menjadi 113 juta, tetapi meninggalkan 60 juta penduduk miskin.

Sekedar informasi, MDGs merupakan bentuk komitmen negera-negara dan komunitas internasional untuk mencapai sasaran pembangunan millenium.

Sasaran MGDs yakni, memberantas kemiskinan dan kelaparan, mencapai pendidikan untuk semua, mendorong kesetaraan gender, menurunkan angka kematian naka, meningkatkan kesehatan ibu, memerangi Malaria, HIV/AIDS dan penyakit menular, memastikan kelestarian lingkungan hidup, dan terakhir mengembangkan kemitraan global untuk pembangunan.

Komitmen MGDs yang dicanangkan dan ditandatangani 147 kepala negara (termasuk Indonesia) pada 2000 silam tersebut akan berakhir pada 2015 . Pasca 2015 nanti, para kepala negara akan merefleksikan tantangan baru selama 15 tahun lalu yang sudah terlewati tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com