Laba OCBC NISP Naik 26 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Bank OCBC NISP Tbk (NISP) mencatatkan laba bersih hingga kuartal III-2012 sebesar Rp 656 miliar, naik 26 persen dibanding tahun lalu Rp 522 miliar. Kenaikan laba ditopang oleh operasional perseroan.

Presiden Direktur OCBC NISP Parwati Surjaudaja menjelaskan kenaikan laba didorong oleh pendapatan non bunga bank sebesar 30 persen dari Rp 453 miliar menjadi Rp 597 miliar.

Sementara pendapatan bunga bersih naik 14 persen dari Rp 1,64 triliun menjadi Rp 1,87 triliun. "Kenaikan juga ditopang oleh kredit perseroan," kata Parwati di Jakarta, Rabu (31/10/2012).

Menurut Parwati, kenaikan kredit perseroan tumbuh 40 persen dari Rp 36,1 triliun menjadi Rp 50,5 triliun. Sementara dana pihak ketiga (DPK) naik 25 persen dari Rp 43,1 triliun menjadi Rp 53,6 triliun.

Adapun total aset perseroan naik 30 persen dari Rp 55,1 triliun menjadi Rp 71,4 triliun. Sedangkan rasio keuangan lainnya adalah rasio kecukupan modal (CAR) naik dari 15,1 persen menjadi 16,7 persen.

Rasio kredit bermasalah (NPL) net turun dari 0,8 persen menjadi 0,4 persen, sementara rasio kredit terhadap DPK (LDR) naik dari 83,7 persen menjadi 93,9 persen. Sedangkan ROE stabil di 12,1 persen dan ROA juga stabil 1,8 persen.

OCBC NISP mayoritas sahamnya dikuasai oleh OCBC Bank Singapore. Bank ini memiliki jaringan 380 kantor di 76 kota serta 675 jaringan ATM OCBC.