Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuk Menyapa "Patrick" di Belitung...

Kompas.com - 08/12/2012, 11:30 WIB
Ni Luh Made Pertiwi F

Penulis

KOMPAS.com – Pulau ini tak bisa disebut luas. Bahkan tak sampai semenit untuk berlari mengelilingi pulau tersebut. Pulau kecil di tengah lautan biru hanya ada pasir, pasir, dan pasir. Pantaslah disebut sebagai Pulau Pasir.

Pulau ini masuk dalam kawasan Provinsi Kepulauan Bangka Belitung, tepatnya di Kabupaten Belitung. Sebenarnya, tak pantas disebut pulau karena hanya berupa dataran yang tak luas berpasir atau gosong.

Pasirnya yang putih dan bersih, juga bertekstur halus memang menjadi daya pikat. Sesuai namanya, pulau ini hanya berisikan pasir. Jangan harap bertemu pohon kelapa ataupun batu besar khas Belitung.

Benar-benar pulau pasir di tengah laut. Namun, mari menyelam lebih dalam. Jika berenang ke dalam air, bintang-bintang laut pun tampak. Pulau ini ibarat rumah bagi si Patrick Star, teman karib tokoh kartun Spongebob Squarepants.

Ya, bintang laut dengan mudah ditemui di pulau ini. Tak hanya di dalam air, di bibir pantai, pertemuan antara pasir dan laut pun bisa ditemukan bintang laut. Sangat mudah menemukan bintang laut di pulau ini. Dari ukuran kecil sampai ukuran yang besar, kira-kira setelapak tangan orang dewasa.

Pemandu wisata biasa mengajak rombongan turis berburu bintang laut di sini. Tentu hanya untuk sekadar bersenang-senang. Setelah menemukan bintang laut, selanjutnya adalah foto bareng si “Patrick”. Kadang bintang laut agak sulit ditemukan, namun pemandu wisata dengan sigap mencari bintang laut di dalam air, sekadar menunjukkan ke turis yang penasaran dengan wujud si “Patrick”.

Tak perlu ditangkap, apalagi sampai dibawa pulang. Sekadar mengamati bintang laut di habitatnya, apalagi yang ukuran besar saja sudah mengasyikkan. Ia tampak jelas berdiam diri di dalam air. Tak heran, tepian pantai sangat dangkal, hingga pengunjung bisa berjalan sampai beberapa meter ke tengah laut.

Gradasi warna laut dari biru terang ke biru muda, menunjukkan air yang begitu bening dan dangkal. Tambahan pasir putih di dasar laut begitu jelas terlihat. Berenang santai atau sekadar mengapung di atas laut, menjadi keasyikan tersendiri.

Untuk mencapai Pulau Pasir, dapat ditempuh menggunakan perahu dari Pantai Tanjung Kelayang. Perlu waktu sekitar 20 menit perjalanan laut menuju pulau ini. Sementara itu, lama tempuh dari Tanjung Pandan, ibu kota Kabupaten Belitung, menuju Pantai Tanjung Kelayang sekitar satu jam.

Biasanya, tur ke Pulau Pasir masuk dalam paket island hopping atau seharian tur ke pulau-pulau kecil di sekitar perairan Belitung. Penyewaan perahu dan pemandu wisata bisa dijumpai di Pantai Tanjung Kelayang. Harga sewa kapal mulai dari Rp 350.000 per hari, tergantung jumlah penumpang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

    Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

    Spend Smart
    Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

    Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

    Earn Smart
    Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

    Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

    Spend Smart
    Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

    Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

    Whats New
    Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

    Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

    Whats New
    Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

    Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

    Whats New
    Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

    Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

    Whats New
    ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

    ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

    Whats New
    Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

    Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

    Whats New
    Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

    Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

    Whats New
    ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

    ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

    Whats New
    Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

    Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

    Whats New
    Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

    Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

    Whats New
    Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

    Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

    Whats New
    BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

    BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com