Bank Mutiara Targetkan Dana Murah Tumbuh 50 Persen

JAKARTA, KOMPAS.com - Bank Mutiara Tbk menargetkan dana murah berupa giro dan tabungan, tumbuh tinggi hingga 50 persen. Dengan pertumbuhan sebesar ini, komposisi dana murah dan dana mahal akan bergeser.

Direktur Bank Mutiara, Benny Purnomo, dalam jumpa pers di Jakarta, Senin (14/1/2013), mengemukakan, saat ini porsi dana murah Bank Mutiara sekitar 15 persen dari total dana pihak ketiga (DPK). Adapun porsi dana mahal berupa deposito masih sekitar 85 persen.

"Dengan pertumbuhan dana murah 50 persen, maka komposisi dana murah pada akhir tahun ini akan mencapai 17,5 persen dari total DPK. Dana mahal berkurang menjadi 82,5 persen," kata Benny.

Total dana pihak ketiga Bank Mutiara per akhir tahun 2012 sebesar Rp 13,4 triliun. Pada akhir tahun 2013, jumlah DPK ditargetkan sebesar Rp 14,7 triliun. Dengan porsi tersebut, maka dana murah akan berju mlah sekitar Rp 2,5725 triliun pada akhir tahun 2013.