Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KKF Yogyakarta Menyedot 4.673 Pencari Kerja

Kompas.com - 07/02/2013, 20:40 WIB
Kontributor Yogyakarta, Wijaya Kusuma

Penulis

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Pameran bursa kerja Kompas Karier Fair (KKF) yang diselenggarakan selama dua hari mulai 6-7 Februari 2013 di Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri, UGM, menyedot ribuan pencari kerja.

Kompas Karier Fair 2013 di Yogyakarta hadir dengan metode baru yakni "True & Instant Matching". Motode ini memungkinkan pencari kerja dan perusahaan untuk melihat informasi database yang relevan, sehingga proses rekruitmen menjadi lebih efisien.

Cosma Septiana, Marketing Komunikasi Kompas Karier Fair mengatakan sampai akhir penyelengaraan KKF di Yogyakarta semuanya sudah sesuai yang diinginkan. Total pencari kerja yang datang ada 4.673. Sistem baru yang diterapkan juga sudah berjalan dengan baik.

"Animo jobseekers di Yogyakarta cukup bagus. Sistem registrasi online yang kita pakai juga lancar," terangnya, Kamis (7/2/2013).

Lebih lanjut Cosma menjelaskan bahwa pihaknya saat ini sedang mencoba meng-upgrade sistem agar lebih cepat dan efisien. " Kita sedang upgrade sistem registrasi dengan menggunakan smartphone, jadi jobseekers bisa tetap registrasi meski sedang di rumah atau di tempat lain," paparnya.

Sistem baru yang sedang digodog ini rencananya akan digunakan Kompas Karier Fair di Surabaya.

"Secepatnya sistem ini kita selesaikan. Semoga saja waktu KKF di Surabaya sudah bisa digunakan. Yang pasti kita akan terus kembangkan sistem-sistem baru yang lebih memudahkan jobseekers dalam mencari kerja," ungkapnya.

Kompas Karier Fair di Surabaya sendiri dilaksanakan pada Tanggal 20-21 Februari di ICBC The Square Ballroom. " Ada sekitar 50 perusahaan dan ribuan lowongan pekerjaan yang di tawarkan. KKF dibuka dari pukul 09.00 - 17.00," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

    Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

    Whats New
    Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

    Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

    Whats New
    Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

    Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

    Whats New
    Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

    Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

    Whats New
    KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

    KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

    Whats New
    Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

    Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

    Whats New
    PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

    PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

    Whats New
    KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

    KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

    Whats New
    Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

    Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

    Whats New
    Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

    Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

    Whats New
    Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

    Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

    Whats New
    Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

    Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

    Whats New
    Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

    Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

    Spend Smart
    Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

    Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

    Earn Smart
    Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

    Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

    Whats New
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com