Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Garuda dan GE Kembangkan GMF

Kompas.com - 20/02/2013, 17:34 WIB
Haryo Damardono

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Maskapai Garuda Indonesia dan General Electric hari Rabu (20/2/2013) ini meluncurkan engine test cell untuk Garuda Maintenance Facility (GMF AeroAsia) . Engine test cell baru ini merupakan langkah strategis Garuda untuk mengembangkan kemampuan pemeliharaan dan servis mesin (engine shop capabilities) dari GMF AeroAsia sesuai standar keselamatan dan pemeliharaan internasional.

Kolaborasi ini merupakan bagian dari transformasi Garuda Indonesia, Quantum Leap 2011-2015, untuk memperkuat kemampuan anak perusahaannya, GMF AeroAsia, dan mendukung visinya untuk menjadi pemain global.  

"Peluncuran Engine Test Cell CFM56-7B GMF AeroAsia hari ini, merupakan prestasi penting dalam kerjasama jangka panjang Garuda Indonesia dan GE. GMF AeroAsia, anak perusahaan dari Garuda Indonesia, akan memiliki full overhaul capability untuk mesin CFM56-7B di tahun 2015, dan akan mencapai kapasitas penuhnya untuk dapat memelihara 150 mesin per tahunnya untuk memenuhi kebutuhan pasar, pada tahun 2016," kata Direktur Utama Garuda Indonesia, Emirsyah Satar, Rabu, dalam siaran persnya.

Fasilitas engine test cell ini, yang berfungsi menguji mesin pesawat guna memenuhi persyaratan ketat sebelum dipasang pada sayap pesawat, dikembangkan bersama GE dan CFM International, sebuah perusahaan yang dimiliki bersama (50/50 joint company) oleh GE dan Snecma (Safran group).

Engine test cell ini terdiri dari sebuah ruang besar dimana mesin pesawat akan digantung dan diukur melalui berbagai sensor yang menyerupai berbagai kondisi terbang yang nyata. Pengembangan fasilitas ini juga melibatkan para teknisi dari GMF, sehingga memberikan peluang untuk transfer teknologi dan ilmu kepada karyawan GMF.  

President dan CEO GMF AeroAsia, Richard Budihadianto mengatakan bahwa hingga hari ini, terdapat 314 mesin CFM56-7B yang beroperasi di Indonesia, dan 566 mesin di Asia Pasifik. Jumlah penggunaan mesin ini terus meningkat sebesar 13 persen per tahun hingga tahun 2020. "Angka ini menunjukkan potensi pasar yang dapat digarap GMF," ungkap Richard.   

Garuda Indonesia telah memesan lebih dari 400 mesin pesawat buatan GE dan CFM, antara lain CFM56-7B, CFM 56-5B, LEAP-1A, CF34-8C, dan GE90-115 engines. Setiap 7 menit pesawat yang lepas landas di Indonesia digerakkan oleh mesin pesawat buatan GE.   

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com