Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Minyak Naik Tipis di Pasar Asia

Kompas.com - 02/05/2013, 13:36 WIB

SINGAPURA, KOMPAS.com — Harga minyak di pasar Asia pada siang hari ini mengalami kenaikan, mengimbangi penurunan tajam yang terjadi pada sesi perdagangan sebelumnya.

Namun demikian, berbagai analis memperingatkan bahwa penguatan harga minyak itu masih cukup rentan terhadap penurunan harga karena lemahnya permintaan. Harga minyak Light Sweet untuk kontrak Juni tercatat naik 2 sen dollar AS menjadi 91,05 dollar AS per barrel, dan minyak Brent untuk kontrak dua bulan ke depan juga mengalami peningkatan 3 sen dollar AS menjadi 99,98 dollar AS per barrel.

Harga kontrak kedua jenis minyak itu sempat mengalami penurunan hingga 2,4 dollar AS per barrel pada Rabu, menyusul perkiraan melemahnya pertumbuhan ekonomi AS dan China selaku konsumen terbesar minyak dunia.

Pelemahan harga minyak yang terjadi sebelumnya juga dipicu oleh tingginya stok minyak AS. Dilaporkan cadangan energi negeri Abang Sam ini mencapai 6,7 juta barrel pada 26 April, atau lebih tinggi 800.000 barrel dari perkiraan para analis. Besarnya cadangan ini menjadi tanda mengenai rendahnya konsumsi energi di negara itu.

Kinerja manufaktur AS dilaporkan juga mengalami penurunan. Dari data Institute for Supply Management (ISM), purchasing managers index industri di AS turun ke level 50,7 pada akhir April dibandingkan dengan Maret 51,3 poin.

Kondisi serupa juga terjadi di China, yang mana purchasing managers index di level 50,6 pada April dari sebelumnya 50,9 pada Maret.

 

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Pabrik Sepatu Bata Tutup, Kemenperin Bakal Panggil Manajemen

Whats New
Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Capai 12,5 Persen, Pertumbuhan Ekonomi Dua Wilayah Ini Tertinggi di Indonesia

Whats New
Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Per Februari 2024, Jumlah Pengangguran RI Turun Jadi 7,20 Juta Orang

Whats New
Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Pembangunan Infrastruktur di Australia Jadi Peluang untuk Produsen Baja Lapis RI

Whats New
KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

KAI Ubah Pola Operasi, 21 Kereta Berhenti di Stasiun Jatinegara

Whats New
Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Kejar Target 1 Juta Barrel Minyak, Industri Hulu Migas Hadapi Keterbatasan Rig

Whats New
PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

PGN Suplai Gas Bumi untuk Smelter Tembaga Freeport

Whats New
KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

KKP Kembangkan Jejaring Perbenihan Nasional Ikan Nila

Whats New
Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Kemenhub Evaluasi Pola Pengasuhan di STIP Jakarta

Whats New
Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Konsumsi Rumah Tangga Kembali Jadi Penopang Pertumbuhan Ekonomi Indonesia pada Kuartal I-2024

Whats New
Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Frekuensi Perjalanan LRT Jabodebek Ditambah, Waktu Tunggu Lebih Cepat

Whats New
Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Kepala Bappenas Sebut Pembangunan IKN Capai 80,82 Persen

Whats New
Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Simak Kurs Rupiah Hari Ini di BCA hingga BNI

Spend Smart
Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Tutup, Bagaimana Prospek Sahamnya?

Earn Smart
Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Ada Regulasi Ketransmigrasian Baru, Kemendes Sebut Sebagai Modal Pengembangan Transmigrasi Modern

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com