Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Airbus A350 Terbang Perdana Hari Ini

Kompas.com - 14/06/2013, 14:35 WIB

PARIS, KOMPAS.com — Pesawat terbaru buatan Airbus, A350, akan menjalani penerbangan perdana di Eropa, Jumat (14/6/2013) ini. Pesawat A350 dijadwalkan lepas landas perdana dari kota Toulouse, Perancis, tempat di mana pesawat tersebut dirakit.

Airbus A350 didesain lebih hemat bahan bakar dan akan menjadi pesaing utama pesawat buatan AS, Boeing 787 Dreamliner.

Dreamliner sejauh ini masih dianggap populer sejak mengudara pertama kali tahun 2009 lalu, meski harus didaratkan lagi menyusul masalah baterai yang bisa mengganggu keamanan pesawat.

Pesawat ini dipandang penting bagi masa depan Airbus, terutama terkait dengan kompetisinya dengan Boeing dalam menyediakan maskapai penerbangan dunia dengan pesawat-pesawat baru.

Saat ini, maskapai penerbangan tengah mengalami krisis penurunan jumlah penumpang dan biaya bahan bakar yang tinggi sehingga tengah mencari pesawat yang lebih hemat bahan bakar.

Loncatan besar

Sama seperti Dreamliner, A350 dibuat kebanyakan menggunakan materi campuran karbon ringan untuk mengurangi berat pesawat. Airbus sejauh ini telah menerima 600 pesanan untuk pesawat baru ini, tetapi masih jauh dari jumlah pesanan Dreamliner.

Mereka mengharapkan proses pengiriman A350 pertama ke pelanggan bisa dimulai pada akhir 2014.

Pengamat menilai, kesuksesan penerbangan pertama ini akan menjadi batu loncatan yang sangat besar bagi proyek A350 karena kebanyakan produsen pesawat terbang sering kali mengalami penundaan.

"Semua program sebelumnya, baik oleh Airbus, Boeing, maupun yang lainnya, sering mengalami masalah teknis dan penundaan,'' kata Nick Cunningham, seorang pengamat penerbangan dari lembaga Agency Partners di London, kepada kantor berita AFP.

"Jadi, setiap Anda menyentuh batu loncatan seperti penerbangan perdana, itu adalah berita bagus karena itu berarti Anda kehilangan sebuah kesempatan untuk mengalami penundaan besar,'' tambah Nick. (Asnil Bambani Amri)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Cara Bayar Shopee lewat ATM BRI dan BRImo dengan Mudah

Spend Smart
Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Apa yang Dimaksud dengan Inflasi dan Deflasi?

Earn Smart
Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Gampang Cara Cek Mutasi Rekening lewat myBCA

Spend Smart
Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Penurunan Yield Obligasi Tenor 10 Tahun Indonesia Berpotensi Tertahan

Whats New
Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Gaji ke-13 untuk Pensiunan Cair Mulai 3 Juni 2024

Whats New
Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Masuk ke Beberapa Indeks Saham Syariah, Elnusa Terus Tingkatkan Transparansi Kinerja

Whats New
Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-'grounded' Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Pesawat Haji Boeing 747-400 Di-"grounded" Pasca-insiden Terbakar, Garuda Siapkan 2 Armada Pengganti

Whats New
ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

ASDP Terus Tingkatkan Peran Perempuan pada Posisi Tertinggi Manajemen

Whats New
Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Jaga Loyalitas Pelanggan, Pemilik Bisnis Online Bisa Pakai Strategi IYU

Whats New
Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Bulog Targetkan Serap Beras Petani 600.000 Ton hingga Akhir Mei 2024

Whats New
ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

ShariaCoin Edukasi Keuangan Keluarga dengan Tabungan Emas Syariah

Whats New
Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Insiden Kebakaran Mesin Pesawat Haji Garuda, KNKT Temukan Ada Kebocoran Bahan Bakar

Whats New
Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Kemenperin Pertanyakan Isi 26.000 Kontainer yang Tertahan di Pelabuhan Tanjung Priok dan Tanjung Perak

Whats New
Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Tingkatkan Akses Air Bersih, Holding BUMN Danareksa Bangun SPAM di Bandung

Whats New
BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

BEI: 38 Perusahaan Antre IPO, 8 di Antaranya Punya Aset di Atas Rp 250 Miliar

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com