Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Facebook Melaju, Bursa AS Catat Kenaikan Pertama dalam Enam Hari

Kompas.com - 27/09/2013, 07:14 WIB

NEW YORK, KOMPAS.com - Saham-saham di Wall Street naik untuk pertama kalinya dalam enam hari terakhir pada Kamis (26/9/2013) waktu setempat, (Jumat pagi WIB), setelah beberapa data lapangan pekerjaan dan pasar perumahan AS tampak menggembirakan.

Indeks Dow Jones Industrial Average naik 55,04 poin (0,36 persen) menjadi berakhir pada 15.328,30.

Indeks berbasis luas S&P 500 bertambah 5,90 poin (0,35 persen) menjadi ditutup pada 1.698,67, sementara indeks komposit teknologi Nasdaq berakhir naik 26,33 poin (0,70 persen) menjadi 3.787,43.

Kenaikan tersebut menghentikan penurunan beruntun lima hari pada indeks Dow dan S&P 500.

"Pasar menuju pemulihan," kata Bill Lynch, direktur investasi Hinsdale Associates.

"Orang merasa itu mungkin waktu yang tepat untuk membeli saham dan membuat beberapa posisi."

Aksi beli terjadi menyusul laporan Departemen Tenaga Kerja bahwa klaim baru untuk tunjangan pengangguran merosot 5.000 menjadi 305.000 pada pekan lalu. Sebelumnya, para analis telah meramalkan klaim pengangguran, tanda laju PHK, meningkat menjadi 325.000.

Penjualan "pending home" (rumah yang pengurusannya belum selesai) di Amerika Serikat turun 1,6 persen pada Agustus, tetapi itu kurang dari penurunan 2,3 persen yang diperkirakan para analis.

Saham raksasa jejaring sosial Facebook naik 1,9 persen, ditutup di atas 50 dollar AS untuk pertama kalinya di 50,39 dollar AS. Jefferies menaikkan estimasi labanya untuk perusahaan itu dan mengatakan Facebook "meletakkan dasar" untuk meluncurkan produk iklan video baru yang bisa menjadi bisnis miliaran dollar.

Sementara saham eBay  melonjak 4,5 persen setelah mengumumkan akuisisi Braintree, platform pembayaran global, senilai 800 juta dollar AS.

Komponen Dow JPMorgan Chase naik 0,4 persen menyusul pertemuan antara kepala eksekutif Jamie Dimon dan Jaksa Agung AS Eric Holder.

Kedua belah pihak membahas kemungkinan bank akan membayar 11 miliar dollar AS untuk menyelesaikan dugaan sejumlah pelanggaran perbankan, sebuah sumber yang dekat dengan masalah tersebut mengatakan.

Perusahaan farmasi Eli Lilly turun 3,0 persen setelah melaporkan bahwa percobaan pengobatan ramucirumab untuk kanker payudara metastatik "tidak memenuhi titik akhir primer."

Pengecer Bed Bath & Beyond maju 4,5 persen setelah mengumumkan laba 1,16 dollar AS yang mengalahkan harapan sebesar satu sen per saham. Pendapatannya juga datang di atas proyeksi.

Perusahaan penyewaan mobil Hertz jatuh 16,1 persen setelah memangkas target setahun penuh karena permintaan yang lebih lemah dari perkiraan di pasar sewa bandara AS. Laba bersih per saham kini diperkirakan sebesar 1,68-1,79 dollar AS, 10 sen di bawah kisaran yang diberikan pada Februari. Rivalnya, Avis Budget Group turun 6,8 persen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Pembinaan Berkelanjutan Sampoerna Diapresiasi Stafsus Presiden dan Kemenkop UKM

Whats New
Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Sanksi Menanti Pejabat Kemenhub yang Viral Usai Ajak Youtuber Korea Mampir ke Hotel

Whats New
[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

[POPULER MONEY] Buntut Ajak Youtuber Korsel ke Hotel, Pejabat Kemenhub Dibebastugaskan | Intip Tawaran 250 Merek Waralaba di Pameran Franchise Kemayoran

Whats New
Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Cukupkah Ekonomi Tumbuh 5,11 Persen?

Whats New
3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

3 Cara Blokir Kartu ATM BRI, Bisa lewat HP

Whats New
Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Singapore Airlines Group Pesan 1.000 Ton Bahan Bakar Berkelanjutan dari Neste

Whats New
10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

10 Cara Bayar Iuran BPJS Kesehatan lewat HP Antiribet

Spend Smart
Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Cara Transfer Pulsa Telkomsel dan Biayanya

Spend Smart
Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Pertamina Tegaskan Tetap Salurkan Pertalite kepada Masyarakat

Whats New
Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Jumlah Kantor Cabang Bank Menyusut pada Awal 2024

Whats New
Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Viral Video Pejabat Kemenhub Ajak Youtuber Korea ke Hotel, Menhub Minta Kasus Diusut

Whats New
Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Pengertian Ilmu Ekonomi Menurut Para Ahli dan Pembagiannya

Earn Smart
Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Apa yang Dimaksud dengan Persamaan Dasar Akuntansi?

Earn Smart
Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Kredit Pintar Catat Pertumbuhan Pinjaman 3,40 Persen di Sumut, Didominasi Kota Medan

Whats New
Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Bank DKI Dorong Penerapan CSR yang Terintegrasi Kegiatan Bisnis

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com