Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

EMTK Gandeng Alibaba untuk Bisnis Pembayaran "Online"

Kompas.com - 13/04/2017, 08:23 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTK) menjalin kerjasama strategis dengan API Hongkong Investment Limited (API).

API merupakan entitas di bawah kendali Alibaba Group lewat Ant Financial yang merupakan perusahaan jasa pembayaran online terbesar di China.

Isi kerjasama tersebut berupa rencana PT Elang Andalan Nusantara (EAN), cucu usaha EMTK melalui PT Kreatif Media Karya (KMK) menerbitkan saham yang akan dibeli oleh API. Dari transaksi tersebut, API bakal mendekap 39 persen saham EAN.

Adapun kepemilikan saham EAN oleh KMK yang semula 99,96 persen akan menyusut menjadi 61 persen. Namun sayang tidak disebutkan nilai transaksi tersebut.

Tujuan transaksi itu, seperti dilaporkan manajemen EMTK dalam keterbukaan informasi, Rabu (12/4/2017), adalah menjadikan EAN pemilik platform mobile untuk pembayaran dan layanan transaksi lainnya, serta meningkatkan aksesibilitas jasa keuangan digital di Indonesia.

"EAN akan membawa solusi pembayaran dan teknologi terkemuka dunia di Indonesia, dengan menggandeng dan bekerjasama dengan API," tulis Titi Maria Rusli, Sekretaris Perusahaan PT Elang Mahkota Teknologi Tbk.

Seperti telah ditulis Kontan 10 Februari lalu, Ant Financial berencana menerbitkan surat utang lebih dari 3 miliar dollar AS. Utang jumbo ini bakal digunakan untuk mendanai sejumlah rencana ekspansi internasionalnya.

"Ant financial saat ini sudah memulai pembicaraan awal dengan perbankan untuk menerbitkan obligasi atau pinjaman bank," bisik sumber The Information seperti dikutip Reuters, Kamis (9/2/2017).

Manajemen Ant financial membenarkan bahwa mereka berencana untuk menerbitkan surat utang dalam denominasi dollar Amerika Serikat (AS). Yang pasti, saat ini valuasi Ant financial sebesar 60 miliar dollar AS atau setara Rp 798 triliun.

Selain memburu pendanaan lewat surat utang, Ant financial tengah mematangkan rencana untuk menggelar penawaran saham perdana (IPO). Saat ini, Ant financial memiliki pengguna sebanyak 450 juta orang. (Yuwono Triatmodjo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Libur Kenaikan Yesus Kristus, 328.563 Kendaraan Tinggalkan Jakarta

Whats New
OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

OCBC Singapura Ajukan Tawaran Rp 16 Triliun untuk Akuisisi Great Eastern Holdings

Whats New
Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Inggris Keluar dari Jurang Resesi Ekonomi

Whats New
Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Minta Penjualan Elpiji di Warung Madura Diperketat, Ini Penjelasan Peritel

Whats New
Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Intervensi Bank Sentral Kesetabilan Rupiah dan Cadangan Devisa

Whats New
Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Bank Muamalat Buka Lowongan Kerja hingga 31 Mei 2024, Cek Posisi dan Syaratnya

Work Smart
Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Viral Video Youtuber Korsel Diajak Mampir ke Hotel, Ini Tanggapan Kemenhub

Whats New
Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Finaccel Digital Indonesia Berubah Nama jadi KrediFazz Digital Indonesia

Whats New
Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Dampak Fluktuasi Harga Pangan Awal 2024

Whats New
Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Mengenal 2 Fitur Utama dalam Asuransi Kendaraan

Earn Smart
Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Penggunaan Gas Domestik Didominasi Industri, Paling Banyak Industri Pupuk

Whats New
Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Libur Panjang, Angkasa Pura II Proyeksikan Penumpang Capai 1 Juta Orang

Whats New
Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Percepat Peluncuran Produk untuk Perusahaan Teknologi, XpandEast Terapkan Strategi Pengurangan Time-to-Market

Whats New
Pasar Kripto Berpotensi 'Rebound', Simak Prospek Jangka Panjangnya

Pasar Kripto Berpotensi "Rebound", Simak Prospek Jangka Panjangnya

Earn Smart
Asosiasi 'Fintech Lending' Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Asosiasi "Fintech Lending" Buka Suara Soal Pencabutan Izin Usaha TaniFund

Whats New
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com